Jadwal Sholat di Kabupaten Buton Selatan JULI 2030

Jadwal Sholat dan Waktu Adzan atau Jadwal Sholat Subuh, Dhuha, Dzuhur, Ashr, Maghrib, Isya Bulan Juli 2030 untuk wilayah Kabupaten Buton Selatan dan sekitarnya

Kami tampilkan Jadwal Sholat Bulan JULI 2030 lengkap di Kabupaten Buton Selatan. Dimulai dengan Shubuh hingga Isya, semua waktu sholat yang Anda butuhkan ada di sini. Jadwal ini diperbarui dari (29 SHAFAR 1452 s.d. 30 RABI'UL AWAL 1452 ). Tak usah cemas lagi tentang melewatkan sholat tepat waktu.

Berkat jadwal waktu sholat ini, Anda bisa lebih konsentrasi dalam menjalankan ibadah sholat tanpa khawatir salah waktu. Jadwal yang terpercaya ini akan membantu Anda menjaga kualitas ibadah dan semakin dekat kepada Allah SWT.

Bulan JULI 2030 (29 SHAFAR 1452 s.d. 30 RABI'UL AWAL 1452 )
Kabupaten Buton Selatan (-6° 36' 29.39" LS 122° 36' 2.23" BT GMT+7)
Tgl Masehi Tgl Hijriah Imsak Shubuh Dhuhur Ashar Maghrib Isya'
1 Juli 203029 Shafar 14520-4:280-4:3803:5807:1809:5111:04
2 Juli 20301 Rabi'ul Awal 14520-4:280-4:3803:5807:1809:5111:05
3 Juli 20302 Rabi'ul Awal 14520-4:280-4:3803:5807:1809:5111:05
4 Juli 20303 Rabi'ul Awal 14520-4:290-4:3903:5807:1909:5111:05
5 Juli 20304 Rabi'ul Awal 14520-4:290-4:3903:5807:1909:5211:05
6 Juli 20305 Rabi'ul Awal 14520-4:290-4:3903:5807:1909:5211:05
7 Juli 20306 Rabi'ul Awal 14520-4:290-4:3903:5907:1909:5211:05
8 Juli 20307 Rabi'ul Awal 14520-4:290-4:3903:5907:1909:5211:06
9 Juli 20308 Rabi'ul Awal 14520-4:300-4:4003:5907:1909:5211:06
10 Juli 20309 Rabi'ul Awal 14520-4:300-4:4003:5907:2009:5311:06
11 Juli 203010 Rabi'ul Awal 14520-4:300-4:4003:5907:2009:5311:06
12 Juli 203011 Rabi'ul Awal 14520-4:300-4:4003:5907:2009:5311:06
13 Juli 203012 Rabi'ul Awal 14520-4:300-4:4003:5907:2009:5311:06
14 Juli 2030*13 Rabi'ul Awal 14520-4:300-4:4004:0007:2009:5311:06
15 Juli 2030*14 Rabi'ul Awal 14520-4:300-4:4004:0007:2009:5311:06
16 Juli 2030*15 Rabi'ul Awal 14520-4:300-4:4004:0007:2009:5411:06
17 Juli 203016 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2009:5411:06
18 Juli 203017 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2009:5411:07
19 Juli 203018 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2009:5411:07
20 Juli 203019 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2009:5411:07
21 Juli 203020 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2109:5411:07
22 Juli 203021 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2109:5411:07
23 Juli 203022 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2109:5511:07
24 Juli 203023 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2109:5511:07
25 Juli 203024 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2109:5511:07
26 Juli 203025 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2109:5511:07
27 Juli 203026 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2109:5511:07
28 Juli 203027 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2009:5511:07
29 Juli 203028 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2009:5511:07
30 Juli 203029 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2009:5511:07
31 Juli 203030 Rabi'ul Awal 14520-4:310-4:4104:0007:2009:5511:07

Dalam agama Islam, melaksanakan ibadah sholat merupakan sebuah kewajiban yang harus ditunaikan oleh setiap umat Muslim. Salat adalah salah satu bentuk ibadah paling penting dalam Islam, dan ketepatan waktu sholat harus dijalankan dengan disiplin tinggi. Untuk membantu Anda menjalankan ibadah dengan tanpa terlambat, kami hadir dengan Daftar Waktu Sholat Bulan JULI 2030 lengkap untuk Kabupaten Buton Selatan. Dari Fajar hingga Penutup hari, semua waktu sholat yang Anda butuhkan kami sediakan di sini.

Jadwal Sholat Terbaru di Kabupaten Buton Selatan

Jadwal sholat yang kami sediakan telah diupdate untuk Bulan JULI 2030. Jadwal ini mencakup periode berlangsung pada tanggal (29 SHAFAR 1452 s.d. 30 RABI'UL AWAL 1452 ). Dengan menyimpan jadwal yang diperbarui secara berkala, Anda tidak perlu lagi takut tentang kehilangan kesempatan ibadah tepat waktu.

Manfaat Menggunakan Jadwal Sholat yang Tepat

Mengapa penting untuk memiliki jadwal sholat yang akurat? Karena jadwal yang tepat akan membantu Anda menjalankan ibadah dengan lebih baik. Berikut beberapa manfaatnya:

  1. Meningkatkan Fokus: Dengan informasi yang akurat, Anda dapat lebih terarah dalam menjalankan ibadah. Tidak perlu lagi menebak-nebak tentang waktu yang tepat.
  2. Pengalaman Ibadah Maksimal: Jadwal yang akurat membantu Anda menjaga kualitas ibadah. Setiap momen sembahyang bisa dirasakan dengan penuh ketenangan tanpa terburu-buru.
  3. Pengabdian kepada Tuhan: Menjalankan ibadah tepat waktu adalah wujud ketaatan kepada Allah SWT. Mengikuti jadwal yang akurat membantu Anda lebih dekat dengan-Nya.

Simak Jadwal Sholat Bulan JULI 2030 di Kabupaten Buton Selatan

Ayo, jangan lewatkan kesempatan ini! Simak Jadwal Sholat Bulan JULI 2030 di Kabupaten Buton Selatan sekarang juga. Pastikan ibadah Anda selalu tepat waktu. Semoga Allah terus memberikan berkah langkah Anda dalam beribadah. Dengan jadwal sholat yang akurat, Anda bisa beribadah dengan ikhlas dan dedikasi tinggi. Tetaplah beribadah dengan sepenuh hati, dan semoga Allah SWT merahmati Anda setiap saat.

Peta Wilayah Kabupaten Buton Selatan

Training & Sertifikasi K3 di Kabupaten Buton Selatan, Provinsi

Dapatkan Training & Sertifikasi K3 di Kabupaten Buton Selatan, Provinsi . Sertifikasi Kemnaker RI, Terdaftar di TemanK3

Informasi Masjid di Kabupaten Buton Selatan belum tersedia

Tentang Kabupaten Buton Selatan

Kabupaten Buton Selatan atau disingkat Busel merupakan salah satu kabupaten yang berada di Provinsi SULAWESI TENGGARA, Indonesia yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Buton pada pertengahan tahun 2014 menjelang akhir kepengurusan DPR RI periode 2009-2014. Alasan pemekaran kabupaten ini salah satunya karena akses yang menghambat pelayanan. Ibukota kabupaten Buton Selatan berada di kecamatan Batauga.

Sejak pemekaran Kota Baubau pada tahun 2001, ibu kota kabupaten Buton dipindahkan ke Pasarwajo. Akses menuju Pasarwajo bagi masyarakat Buton Selatan harus melalui Kota Baubau terlebih dahulu karena belum ada akses langsung dari wilayah Buton Selatan ke Pasarwajo. Terlebih beberapa daerah di Buton Selatan merupakan pulau-pulau yang terpisah dari Pulau Buton, seperti Pulau Kadatua, pulau Siompu, dan Pulau Batu Atas, pulau paling selatan di Sulawesi Tenggara yang berdekatan dengan wilayah perairan Nusa Tenggara Timur.

Kabupaten Buton Selatan sebagian besar wilayahnya terletak di Pulau Buton yang merupakan pulau terbesar di luar pulau induk Kepulauan Sulawesi, serta pulau ke-130 terbesar di dunia.

Buton Selatan telah eksis sejak zaman Kerajaan dan Kesultanan Buton. Dalam Undang-Undang Martabat Tujuh (sekitar tahun 1610), yakni undang-undang Kesultanan Buton pada masa Sultan Buton ke-4, disebutkan daerah-daerah Kesultanan Buton. Kesultanan Buton terdiri atas 72 kadie yang diduduki oleh 30 menteri dan 40 bobato. Sedangkan sisanya menandakan kaum yang memegang pemerintahan di pusat. Dari 70 bagian tersebut dibagi lagi menjadi dua bagian besar yakni Pale Matanayo dan Pale Sukanayo. Di wilayah Pale Matanayo, Menteri Baluwu mengepalai Rongi, Sempa-Sempa, Tambunaloko, dan Kaindea (Distrik Sampolawa) dan Kaoengkeongkea (Distrik Pasarwajo) dengan nama kesatuannya Lapandewa.

Selanjutnya Menteri Ketapi di Busoa (Distrik Batauga), Lakina Tobe-Tobe di Tobe-Tobe (Distrik Batauga), dan Lakina Batauga di Batauga (Distrik Batauga). Di wilayah Pale Sukanayo, Menteri Peropa di Wabula dan Wasuemba (Distrik Sampolawa), Warugana (Distrik Batauga), dan Ballo (Kabaena). Kemudian Menteri Gama di Lipu, Kaufe, Kapea, dan Banabungi (di pulau Kadatua) yang masuk pada Distrik Batauga dan Wakoko Distrik Pasarwajo. Menteri Siompu di Biwina-pada, Molona, Kaimbulawa, dan Lontoi (terdapat di Pulau Siompu) di Distrik Batauga. Selanjutnya Menteri Lantongau di Katokobari (Distrik Mawasangka) dan Saumolewa (Distrik Sampolawa), Lakina Bola di Lakulepa dan Rano (Distrik Batauga), Lakina Sampolawa di Katilombu Uwe-bonto, dan Mambulu (Distrik Sampolawa), Lakina Kambe-Kambero (Distrik Batauga), Lakina Labalawa (Distrik Batauga), Lakina Lawele di Lawele (Distrik Batauga), dan Lakina Laompo di Laompo (Distrik Batauga).

Berikut adalah daftar Bupati Buton Selatan secara definitif sejak tahun 2017 pasca pemekaran Kabupaten Buton Selatan dari Kabupaten Buton.

Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Buton Selatan sejak pembentukannya pada tahun 2014.

Kabupaten Buton Selatan terdiri dari 7 kecamatan, 10 kelurahan dan 60 desa dengan luas wilayah 509,92 km² dan jumlah penduduk sebesar 94.727 jiwa (2017) dengan sebaran penduduk 186 jiwa/km².

Sebagaimana halnya wilayah-wilayah lain bekas Kerajaan dan Kesultanan Buton, etnis di Buton Selatan juga beragam. Sampai saat ini para ahli belum mendapatkan kesepakatan berapa banyak sesungguhnya etnis yang ada di Buton. Namun jika melihat kelompok besarnya, di Buton Selatan umumnya didominasi etnis Ciacia dan sisanya Wolio.

Umumnya masyarakat Buton Selatan memeluk agama Islam, yakni 99,97%, sementara Kristen berjumlah 0,03%. Masyarakat Buton selatan berprofesi sebagai petani, nelayan, pelaut, pedagang, dan sebagian bekerja di sektor jasa lainnya.

Produksi hutan Buton Selatan adalah rotan jenis batang yang memiliki luas area 150 Ha dengan total produksi 85.604 dan nilai produksinya mencapai 34.241.200. Selain itu terdapat pula perkebunan pohon palm agel yang digunakan sebagai salah satu bahan baku tali untuk dibuat menjadi aneka kerajinan, salah satunya dibuat sebagai tas tangan Agel. Di mana tas Agel ini merupakan salah satu cendera mata khas Sulawesi Tenggara.

Potensi ekspor selain tambang yaitu ikan laut yang mencapai ± 41.168,52 ton sehingga Kabupaten Buton Selatan merupakan jalur ikan terbesar di Indonesia. Terdapat pula potensi budidaya rumput laut yang produksinya mencapai ± 1.258,89 ton.

Potensi ekonomi di Kabupaten Buton Selatan secara utuh memiliki tujuh potensi tambang yaitu mangan, uranium, nikel, aspal, pasir besi, marmer, dan logam mulia yang sebagian sudah menjadi komoditas ekspor.

Dari sektor pariwisata, beberapa objek wisata baik wisata alam, sejarah maupun budaya menjadi daya tarik tersendiri. Seperti beberapa benteng bekas peninggalan Kesultanan Buton, adat dan tradisi masyarakat Ciacia, beberapa pantai pasir putih, lanskap yang khas, serta keindahan bawah laut Basilika (Batu Atas, Siompu, Liwutongkidi, dan Kadatua).

Potensi sungai Sampolawa di Kecamatan Sampolawa dengan debit 5,40 kubik per detik yang kapasitasnya mencapai 480,00 KW. Demikian maka keberadaan sumber daya air sungai Sampolawa dapat dijadikan sebagai penopang kebutuhan pasokan listrik bagi masyarakat dan pengembangan kawasan industri bagi Kabupaten Buton Selatan.

Berita dari Masjid

Artikel pilihan untuk peningkatan pengetahuan dan berbagi dari seluruh masjid di Indonesia.