Arti dan Makna Idul Fitri yang Mendalam bagi Umat Muslim
Sodikin | MASJID BAITUL MUKHLISIN
2023-04-24 11:02:34

Arti dan Makna Idul Fitri yang Mendalam bagi Umat Muslim

Makna Idul Fitri yang paling dirasakan oleh umat Islam mungkin adalah sebagai momen selepas menjalankan ibadah puasa Ramadan. Puasa Ramadan merupakan perintah Allah SWT kepada umat manusia untuk menguatkan iman, peduli sosial, dan semakin mencintai alam semesta.
  
Lantas, apakah makna Idul Fitri yang sesungguhnya? Di banyak negara dengan populasi Muslim yang besar, hari raya Idul Fitri akan menjadi hari libur nasional. Banyak kegiatan sekolah dan perkantoran yang diliburkan sehingga pada hari raya tersebut, umat Islam dapat berkumpul dengan keluarga, teman-teman, dan tetangga mereka.
 

K318z-2 htfMCa">Arti dan Makna Idul Fitri

Idul fitri berasal dari dua kata "id" dan "al-fitri". Arti Idul Fitri secara bahasa berasal dari kata aada – ya’uudu, yang artinya kembali. Hari raya disebut ‘id karena hari raya terjadi secara berulang-ulang, dimeriahkan setiap tahun, pada waktu yang sama.
 
Ada juga yang menyatakan bahwa kata id merupakan turunan kata Al-Adah, yang artinya kebiasaan. Hal ini karena masyarakat telah menjadikan kegiatan ini menyatu dengan kebiasaan dan adat mereka.
  
Sementara kata fitri memiliki dua makna yang berbeda menurut beberapa pendapat. Kata fitri bisa berarti "berbuka puasa" dan juga "suci".
 

K318z-3 jvRCxQ">Makna Idul Fitri yang Sesungguhnya

Makna hari raya Idul Fitri yang sesungguhnya berkaitan erat dengan tujuan yang akan dicapai dari kewajiban berpuasa itu sendiri yaitu manusia yang bertaqwa.
 
Idul Fitri bisa dimaknai sebagai hari raya berbuka puasa, puasa wajib bagi umat Islam selama satu bulan penuh sejak matahari terbit hingga matahari terbenam.
 
Idul Fitri menandakan berakhirnya waktu puasa Ramadan. Makna spiritual yang terdapat di dalamnya selain refleksi dan kegembiraan, Idul Fitri juga sebagai waktu untuk amal, yang dikenal sebagai zakat al-Fitr. Selain itu juga untuk memperingati turunnya Alquran kepada Nabi Muhammad SAW.
 
Idul Fitri dimaksudkan sebagai momen untuk bersukacita dan penuh berkah bagi seluruh umat Muslim dan waktu untuk membagikan harta kekayaan seseorang kepada mereka yang tidak mampu.
 
 Al-Qur'an mengatakan, "percayalah kepada Allah dan utusannya, dan berikan amal dari (substansi) bahwa Allah telah membuat Anda ahli waris. Bagi Anda yang percaya dan memberi amal - bagi mereka adalah hadiah besar."
Makna Idul Fitri tak hanya sekadar kembali pada yang suci. Makna Idul fitri dapat pula diartikan sebagai bentuk ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas kemenangan besar yang diperoleh setelah menjalankan ibadah puasa Ramadan.Memahami makna Idul Fitri dapat membuat seseorang merasa selalu bersyukur pada Allah. 
 
 
Makna Idul Fitri yang paling dirasakan oleh umat Islam mungkin adalah sebagai momen selepas menjalankan ibadah puasa Ramadan. Puasa Ramadan merupakan perintah Allah SWT kepada umat manusia untuk menguatkan iman, peduli sosial, dan semakin mencintai alam semesta.
  
Lantas, apakah makna Idul Fitri yang sesungguhnya? Di banyak negara dengan populasi Muslim yang besar, hari raya Idul Fitri akan menjadi hari libur nasional. Banyak kegiatan sekolah dan perkantoran yang diliburkan sehingga pada hari raya tersebut, umat Islam dapat berkumpul dengan keluarga, teman-teman, dan tetangga mereka.
 
Arti dan Makna Idul Fitri yang Mendalam bagi Umat Muslim

Gambar Ilustrasi Arti dan Makna Idul Fitri yang Mendalam bagi Umat Muslim

K318z-2 htfMCa">Arti dan Makna Idul Fitri

Idul fitri berasal dari dua kata "id" dan "al-fitri". Arti Idul Fitri secara bahasa berasal dari kata aada – ya’uudu, yang artinya kembali. Hari raya disebut ‘id karena hari raya terjadi secara berulang-ulang, dimeriahkan setiap tahun, pada waktu yang sama.
 
Ada juga yang menyatakan bahwa kata id merupakan turunan kata Al-Adah, yang artinya kebiasaan. Hal ini karena masyarakat telah menjadikan kegiatan ini menyatu dengan kebiasaan dan adat mereka.
  
Sementara kata fitri memiliki dua makna yang berbeda menurut beberapa pendapat. Kata fitri bisa berarti "berbuka puasa" dan juga "suci".
 

K318z-3 jvRCxQ">Makna Idul Fitri yang Sesungguhnya

Makna hari raya Idul Fitri yang sesungguhnya berkaitan erat dengan tujuan yang akan dicapai dari kewajiban berpuasa itu sendiri yaitu manusia yang bertaqwa.
 
Idul Fitri bisa dimaknai sebagai hari raya berbuka puasa, puasa wajib bagi umat Islam selama satu bulan penuh sejak matahari terbit hingga matahari terbenam.
 
Idul Fitri menandakan berakhirnya waktu puasa Ramadan. Makna spiritual yang terdapat di dalamnya selain refleksi dan kegembiraan, Idul Fitri juga sebagai waktu untuk amal, yang dikenal sebagai zakat al-Fitr. Selain itu juga untuk memperingati turunnya Alquran kepada Nabi Muhammad SAW.
 
Idul Fitri dimaksudkan sebagai momen untuk bersukacita dan penuh berkah bagi seluruh umat Muslim dan waktu untuk membagikan harta kekayaan seseorang kepada mereka yang tidak mampu.
 
 Al-Qur'an mengatakan, "percayalah kepada Allah dan utusannya, dan berikan amal dari (substansi) bahwa Allah telah membuat Anda ahli waris. Bagi Anda yang percaya dan memberi amal - bagi mereka adalah hadiah besar."
Makna Idul Fitri tak hanya sekadar kembali pada yang suci. Makna Idul fitri dapat pula diartikan sebagai bentuk ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas kemenangan besar yang diperoleh setelah menjalankan ibadah puasa Ramadan.Memahami makna Idul Fitri dapat membuat seseorang merasa selalu bersyukur pada Allah. 
 
 
Tentang Penulis
 Sodikin  | MASJID BAITUL MUKHLISIN

Sodikin | MASJID BAITUL MUKHLISIN

| PONDOK UNGU PERMAI SEKTOR V BLOK O RT 10 RW 027 KELURAHAN BAHAGIA KECAMATAN BABELAN KABUPATEN BEKASI KODE POS 17612

MASJID BAITUL MUKHLISHIN dibangun pada tahun  2003 MASJID BAITUL MUKHLISHIN merupakan kategori Masjid Jami .
MASJID BAITUL MUKHLISHIN beralamat di Pondok Ungu Permai Sektor V Blok O RT 010 RW 027 Kelurahan Bahagia Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi
MASJID BAITUL MUKHLISHIN memiliki luas tanah 800 M2, luas bangunan 500 M2 dengan status tanah wakaf. MASJID BAITUL MUKHLISHIN memiliki jumlah jamaah 400 orang jumlah muazin 10 orang jumlah remaja 40 orang dan Jumlah Khotib 30 orang .