
Pondok Pesantren Luqmanul Hakim Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan
Temukan keunggulan Pondok Pesantren Luqmanul Hakim di Sumatera Selatan. Pendidikan berkualitas untuk masa depan cerah! Bergabunglah dengan Pondok Pesantren Luqmanul Hakim, tempat pendidikan terbaik di Sumatera Selatan yang membentuk generasi cerdas.
Batumarta II Blok H. Kab/Kota Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan
Pengurus: KH. MANSUR SURYADI
Alamat Pondok Pesantren Luqmanul Hakim Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan
Sumatera Selatan
Peta Lokasi Luqmanul Hakim








Jadwal Sholat di Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan
"Apabila kamu telah menyelesaikan sholat, berdzikirlah kepada Allah (mengingat dan menyebut-Nya), baik ketika kamu berdiri, duduk, maupun berbaring. Apabila kamu telah merasa aman, laksanakanlah sholat itu (dengan sempurna). Sesungguhnya sholat itu merupakan kewajiban yang waktunya telah ditentukan atas orang-orang mukmin."
Bulan APRIL 2025 (2 SYAWWAL 1446 s.d. 2 DZUL QA'DAH 1446 ) | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Ogan Komering Ulu (0° 0' 0" LS 0° 0' 0" BT GMT+7) | |||||||
Tgl Masehi | Tgl Hijriah | Shubuh | Dhuhur | Ashar | Maghrib | Isya' | |
1 April 2025 | 04:45 | 12:08 | 15:14 | 18:10 | 19:18 | ||
2 April 2025 | 04:45 | 12:07 | 15:15 | 18:10 | 19:18 | ||
3 April 2025 | 04:45 | 12:07 | 15:15 | 18:09 | 19:17 | ||
4 April 2025 | 04:44 | 12:07 | 15:15 | 18:09 | 19:17 | ||
5 April 2025 | 04:44 | 12:06 | 15:15 | 18:09 | 19:17 | ||
6 April 2025 | 04:44 | 12:06 | 15:16 | 18:08 | 19:17 | ||
7 April 2025 | 04:43 | 12:06 | 15:16 | 18:08 | 19:16 | ||
8 April 2025 | 04:43 | 12:06 | 15:16 | 18:08 | 19:16 | ||
9 April 2025 | 04:43 | 12:05 | 15:16 | 18:08 | 19:16 | ||
10 April 2025 | 04:42 | 12:05 | 15:17 | 18:07 | 19:16 | ||
11 April 2025 | 04:42 | 12:05 | 15:17 | 18:07 | 19:16 | ||
12 April 2025 | 04:42 | 12:05 | 15:17 | 18:07 | 19:15 | ||
13 April 2025 | 04:41 | 12:04 | 15:17 | 18:07 | 19:15 | ||
14 April 2025 | 04:41 | 12:04 | 15:17 | 18:06 | 19:15 | ||
15 April 2025 | 04:41 | 12:04 | 15:18 | 18:06 | 19:15 | ||
16 April 2025 | 04:40 | 12:04 | 15:18 | 18:06 | 19:15 | ||
17 April 2025 | 04:40 | 12:03 | 15:18 | 18:06 | 19:15 | ||
18 April 2025 | 04:40 | 12:03 | 15:18 | 18:06 | 19:15 | ||
19 April 2025 | 04:39 | 12:03 | 15:18 | 18:05 | 19:14 | ||
20 April 2025 | 04:39 | 12:03 | 15:18 | 18:05 | 19:14 | ||
21 April 2025 | 04:39 | 12:03 | 15:18 | 18:05 | 19:14 | ||
22 April 2025 | 04:38 | 12:02 | 15:19 | 18:05 | 19:14 | ||
23 April 2025 | 04:38 | 12:02 | 15:19 | 18:05 | 19:14 | ||
24 April 2025 | 04:38 | 12:02 | 15:19 | 18:04 | 19:14 | ||
25 April 2025 | 04:38 | 12:02 | 15:19 | 18:04 | 19:14 | ||
26 April 2025 | 04:37 | 12:02 | 15:19 | 18:04 | 19:14 | ||
27 April 2025 | 04:37 | 12:02 | 15:19 | 18:04 | 19:14 | ||
28 April 2025 | 04:37 | 12:01 | 15:19 | 18:04 | 19:14 | ||
29 April 2025 | 04:36 | 12:01 | 15:20 | 18:04 | 19:14 | ||
30 April 2025 | 04:36 | 12:01 | 15:20 | 18:04 | 19:14 |
فَاِذَا قَضَيْتُمُ الصَّلٰوةَ فَاذْكُرُوا اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِكُمْ ۚ فَاِذَا اطْمَأْنَنْتُمْ فَاَقِيْمُوا الصَّلٰوةَ ۚ اِنَّ الصَّلٰوةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ كِتٰبًا مَّوْقُوْتًا
Artinya: "Apabila kamu telah menyelesaikan sholat, berdzikirlah kepada Allah (mengingat dan menyebut-Nya), baik ketika kamu berdiri, duduk, maupun berbaring. Apabila kamu telah merasa aman, laksanakanlah sholat itu (dengan sempurna). Sesungguhnya sholat itu merupakan kewajiban yang waktunya telah ditentukan atas orang-orang mukmin."











Pondok Pesantren: Tradisi yang Menginspirasi Masa Depan Generasi Bangsa
Pesantren tradisional adalah bagian penting pendidikan di Indonesia yang berjalan sejak ratusan tahun lalu. Dalam ekosistem yang merangkul pendidikan agama dan kedisiplinan, pesantren berhasil melahirkan generasi penerus bangsa dengan karakter tangguh dan wawasan komprehensif. Hingga kini, keberadaan pesantren terus bertransformasi untuk menjawab tantangan era saat ini. Dari yang berfokus pada hafalan Al-Qur’an hingga kemampuan menguasai teknologi, pesantren kini menjadi lebih dari sekadar tempat belajar agama.
Berdasarkan data Kementerian Agama RI, jumlah pesantren berkembang setiap tahun, dengan lebih dari 30.000 pesantren tersebar di seluruh Indonesia. Hal ini menandakan masyarakat semakin percaya pada peran lembaga pesantren dalam membentuk moral dan intelektualitas pemuda. Artikel ini akan mengupas apa itu pondok pesantren, mengapa pendidikan di pesantren penting, dan bagaimana lembaga ini berkembang untuk tetap relevan di era digital.

Apa Itu Pondok Pesantren?
Definisi dan Makna Pondok Pesantren
Pondok pesantren adalah institusi Islam yang tidak hanya memberikan ilmu agama tetapi juga menekankan pembentukan karakter melalui proses pembinaan di asrama. Kehidupan peserta didik di pesantren berpusat pada aturan ketat, kemandirian, dan kebersamaan.
Pada umumnya, kurikulum pesantren fokus pada teks tradisional dan ilmu agama seperti tafsir serta hukum Islam. Namun, banyak pesantren modern juga mengintegrasikan mata pelajaran umum. Ini memungkinkan santri tidak hanya mendalami agama dengan baik tetapi juga siap menghadapi tantangan dunia kerja.
Sejak dulu, pesantren sudah menjadi wadah pendidikan yang berpadu di tengah masyarakat. Keberadaannya erat kaitannya dengan nilai-nilai adat, menciptakan lingkungan yang nyaman dan sesuai dengan nilai-nilai kultural daerah setempat.
Metode pengajaran pesantren tidak hanya mengedepankan pengetahuan, tetapi juga pengalaman hidup yang berharga bagi para santri. Penggabungan antara teori dan praktik membuat lulusan pesantren mampu beradaptasi dengan berbagai situasi.
Sejarah dan Asal-usul Pesantren di Indonesia
Pesantren paling awal di Indonesia diperkirakan muncul pada abad ke-13 dengan berkembangnya Islam di Nusantara. Salah satu pesantren tertua adalah Pesantren di Ponorogo, yang didirikan pada abad ke-18.
Awalnya, pesantren berfungsi sebagai tempat penyebaran ilmu bagi masyarakat sekitar. Para kiai memegang peran sentral sebagai pemimpin dan figur agama yang disegani.
Pesantren pada masa lalu sangat fokus pada pendidikan agama tradisional. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, pesantren mulai merambah program pendidikan modern dan vokasional, membuka peluang lebih luas bagi para santri.
Evolusi ini terjadi seiring tuntutan masyarakat akan pendidikan komprehensif. Saat ini, pesantren tidak hanya mencetak ahli agama, tetapi juga menghasilkan profesional di berbagai bidang.

Apa Alasan Pentingnya Pesantren bagi Pembinaan Generasi Muda?
Bagaimana Pesantren Membentuk Karakter dan Etika Santri?
Pesantren menanamkan karakter mulia sebagai landasan bagi seluruh proses pendidikan.
Santri dilatih untuk hidup sederhana, disiplin, dan menghormati orang lain.
Sistem pembelajaran berbasis komunitas membantu santri memahami empati dan tanggung jawab sosial.
Ketaatan pada ajaran agama menjadi prinsip yang diajarkan untuk membangun moralitas santri dalam menghadapi berbagai situasi.
Melalui pendidikan karakter, pesantren membentuk individu yang berwawasan luas serta berprinsip.
Pendidikan Integratif: Agama dan Ilmu Umum
Salah satu keunggulan pesantren adalah pendekatan pendidikan integratif.
Santri tidak hanya mempelajari agama, tetapi juga berbagai mata pelajaran seperti matematika, sains, dan bahasa asing.
Saat ini, pesantren mulai berkolaborasi dengan sekolah formal untuk menerapkan kurikulum nasional.
Lulusan pesantren memiliki kompetensi ganda, siap menjadi pemimpin sekaligus profesional di dunia kerja.
Melalui pendidikan integratif, pesantren menghasilkan individu yang tangguh secara agama dan kompetitif di dunia kerja.

Bagaimana Lembaga Pendidikan Islam Beradaptasi dengan Perubahan Era?
Digitalisasi Pendidikan di Lembaga Pendidikan Keagamaan
Di era digital, lembaga pendidikan Islam mulai mengadopsi teknologi untuk mendukung proses pendidikan. Banyak pondok pesantren kini menyediakan akses jaringan online dan perangkat elektronik bagi santri.
Beberapa pesantren bahkan menawarkan program kursus online dan kursus kemampuan teknologi. Hal ini membuka peluang bagi santri untuk mengembangkan kemampuan di bidang teknologi.
Dengan memanfaatkan teknologi, pesantren juga memperluas akses kesempatan belajar bagi masyarakat yang berada di wilayah terpencil. Ini membuat pendidikan di pesantren semakin terbuka.
Langkah ini menunjukkan bahwa pesantren tidak tertinggal, tetapi terus berinovasi agar tetap relevan dengan perkembangan teknologi.
Kurikulum Lembaga Pendidikan Islam dan Tantangan Global
Untuk menghadapi tantangan global, banyak pesantren kini menawarkan program pendidikan bahasa asing, seperti bahasa internasional dan bahasa Timur Tengah. Ini membantu santri berkompetisi di tingkat internasional.
Selain itu, pesantren juga mulai memasukkan pendidikan entrepreneurship dalam kurikulum mereka. Santri diajarkan cara menjalankan usaha dan berinovasi dalam dunia usaha.
Pondok pesantren yang adaptif juga berperan dalam mengajarkan nilai-nilai pluralisme dan sikap terbuka. Ini penting dalam membentuk generasi muda yang menghargai perbedaan budaya dan keyakinan.
Kurikulum yang disesuaikan dengan tantangan global membuat lulusan pesantren lebih siap menghadapi persaingan dan berkontribusi secara positif bagi masyarakat.
Pondok pesantren bukan hanya pusat pembelajaran, tetapi juga menjadi benteng bagi generasi muda. Dengan kombinasi ilmu keagamaan dan akademis, pesantren memberikan bekal menyeluruh bagi santri untuk menghadapi masa depan.

Seiring dengan perubahan era, pesantren terus berinovasi agar tetap relevan dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Integrasi teknologi dan kurikulum global menjadi kunci dalam menjaga keberadaan pesantren.
Pembelajaran di pesantren tidak hanya mencetak santri berpengetahuan serta bermoral tinggi, tetapi juga pemimpin yang berkarakter kuat. Ini menjadikan pesantren sebagai salah satu fondasi penting dalam pendidikan formal dan informal.
Bagi Anda yang mencari sekolah bermutu dengan nilai-nilai keagamaan yang kuat, pesantren adalah pilihan tepat. Dengan tradisi dan inovasi yang seimbang, pesantren akan terus menjadi bagian penting dari sistem pendidikan masa depan.
Berita dari Pondok Pesantren Luqmanul Hakim Ogan Komering Ulu
Artikel pilihan untuk peningkatan pengetahuan dan berbagi dari Luqmanul Hakim Ogan Komering Ulu.