Jadwal Sholat di Kabupaten Sumba Barat OKTOBER 2027

Jadwal Sholat dan Waktu Adzan atau Jadwal Sholat Subuh, Dhuha, Dzuhur, Ashr, Maghrib, Isya Bulan Oktober 2027 untuk wilayah Kabupaten Sumba Barat dan sekitarnya

Kami hadirkan Jadwal Sholat Bulan OKTOBER 2027 lengkap di Kabupaten Sumba Barat. Tersedia dari Shubuh hingga Isya, semua waktu sholat yang Anda butuhkan ada di sini. Pengingat ini diperbaharui dari (29 RABI'UL AKHIR 1449 s.d. 30 JUMADIL AWAL 1449 ). Tak perlu risau tentang melewatkan sholat tepat waktu.

Dengan panduan waktu sholat ini, Anda bisa lebih konsentrasi dalam menjalankan ibadah sholat tanpa khawatir salah waktu. Informasi waktu yang tepat ini akan membantu Anda menjaga kualitas ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Bulan OKTOBER 2027 (29 RABI'UL AKHIR 1449 s.d. 30 JUMADIL AWAL 1449 )
Kabupaten Sumba Barat (-10° 38' 50.35" LS 119° 23' 38.42" BT GMT+7)
Tgl Masehi Tgl Hijriah Imsak Shubuh Dhuhur Ashar Maghrib Isya'
1 Oktober 202729 Rabi'ul Akhir 14490-4:210-4:3103:5607:0610:0111:10
2 Oktober 20271 Jumadil Awal 14490-4:200-4:3003:5607:0510:0111:10
3 Oktober 20272 Jumadil Awal 14490-4:190-4:2903:5507:0410:0111:10
4 Oktober 20273 Jumadil Awal 14490-4:190-4:2903:5507:0310:0111:10
5 Oktober 20274 Jumadil Awal 14490-4:180-4:2803:5507:0310:0111:10
6 Oktober 20275 Jumadil Awal 14490-4:170-4:2703:5507:0210:0011:10
7 Oktober 20276 Jumadil Awal 14490-4:170-4:2703:5407:0110:0011:10
8 Oktober 20277 Jumadil Awal 14490-4:160-4:2603:5407:0010:0011:10
9 Oktober 20278 Jumadil Awal 14490-4:160-4:2603:5407:0010:0011:10
10 Oktober 20279 Jumadil Awal 14490-4:150-4:2503:5306:5910:0011:10
11 Oktober 202710 Jumadil Awal 14490-4:140-4:2403:5306:5810:0011:10
12 Oktober 202711 Jumadil Awal 14490-4:140-4:2403:5306:5710:0011:10
13 Oktober 202712 Jumadil Awal 14490-4:130-4:2303:5306:5610:0011:10
14 Oktober 2027*13 Jumadil Awal 14490-4:120-4:2203:5206:5510:0011:10
15 Oktober 2027*14 Jumadil Awal 14490-4:120-4:2203:5206:5510:0111:10
16 Oktober 2027*15 Jumadil Awal 14490-4:110-4:2103:5206:5410:0111:11
17 Oktober 202716 Jumadil Awal 14490-4:110-4:2103:5206:5310:0111:11
18 Oktober 202717 Jumadil Awal 14490-4:100-4:2003:5206:5210:0111:11
19 Oktober 202718 Jumadil Awal 14490-4:100-4:2003:5106:5310:0111:11
20 Oktober 202719 Jumadil Awal 14490-4:090-4:1903:5106:5410:0111:11
21 Oktober 202720 Jumadil Awal 14490-4:090-4:1903:5106:5410:0111:11
22 Oktober 202721 Jumadil Awal 14490-4:080-4:1803:5106:5510:0111:12
23 Oktober 202722 Jumadil Awal 14490-4:070-4:1703:5106:5610:0111:12
24 Oktober 202723 Jumadil Awal 14490-4:070-4:1703:5106:5610:0111:12
25 Oktober 202724 Jumadil Awal 14490-4:060-4:1603:5006:5710:0111:12
26 Oktober 202725 Jumadil Awal 14490-4:060-4:1603:5006:5710:0211:13
27 Oktober 202726 Jumadil Awal 14490-4:050-4:1503:5006:5810:0211:13
28 Oktober 202727 Jumadil Awal 14490-4:050-4:1503:5006:5910:0211:13
29 Oktober 202728 Jumadil Awal 14490-4:050-4:1503:5006:5910:0211:13
30 Oktober 202729 Jumadil Awal 14490-4:040-4:1403:5007:0010:0211:14
31 Oktober 202730 Jumadil Awal 14490-4:040-4:1403:5007:0010:0211:14

Dalam ajaran Islam, menunaikan ibadah salat merupakan tanggung jawab yang harus dilaksanakan oleh setiap umat Muslim. Sholat adalah salah satu bentuk ibadah paling penting dalam Islam, dan ketepatan waktu sholat harus dipatuhi dengan penuh ketaatan. Untuk membantu Anda menjalankan ibadah dengan tanpa terlambat, kami hadir dengan Panduan Sholat untuk Bulan OKTOBER 2027 lengkap untuk Kabupaten Sumba Barat. Dari Awal pagi hingga Penutup hari, semua waktu sholat yang Anda butuhkan kami sediakan di sini.

Update Waktu Sholat di Kabupaten Sumba Barat

Jadwal sholat yang kami berikan telah diperbarui untuk Bulan OKTOBER 2027. Jadwal ini mencakup periode berlaku sejak tanggal (29 RABI'UL AKHIR 1449 s.d. 30 JUMADIL AWAL 1449 ). Dengan mengetahui jadwal yang diperbarui secara berkala, Anda tidak perlu lagi bingung tentang ketinggalan waktu sembahyang tepat waktu.

Manfaat Memiliki Jadwal Sholat yang Presisi

Mengapa penting untuk memiliki daftar waktu sholat yang akurat? Karena jadwal yang tepat akan membantu Anda menjalankan ibadah dengan lebih baik. Berikut beberapa manfaatnya:

  1. Fokus dalam Ibadah: Dengan jadwal sholat yang jelas, Anda dapat lebih terarah dalam menjalankan ibadah. Tidak perlu lagi menebak-nebak tentang waktu yang tepat.
  2. Pengalaman Ibadah Maksimal: Jadwal yang akurat membantu Anda menjaga kualitas ibadah. Setiap momen ibadah bisa dirasakan dengan penuh ketenangan tanpa terburu-buru.
  3. Kepatuhan pada Syariat: Menjalankan ibadah tepat waktu adalah wujud ketaatan kepada Allah SWT. Mengikuti jadwal yang akurat membantu Anda lebih dekat dengan-Nya.

Lihat Jadwal Sholat Bulan OKTOBER 2027 di Kabupaten Sumba Barat

Mari, jangan lewatkan kesempatan ini! Lihat Jadwal Sholat Bulan OKTOBER 2027 di Kabupaten Sumba Barat sekarang juga. Pastikan ibadah Anda selalu tepat waktu. Semoga Allah selalu memberkahi langkah Anda dalam beribadah. Dengan jadwal sholat yang akurat, Anda bisa beribadah dengan khusyuk dan dedikasi tinggi. Teruslah beribadah dengan sepenuh hati, dan semoga Allah SWT melimpahkan kasih Anda setiap saat.

Peta Wilayah Kabupaten Sumba Barat

Training & Sertifikasi K3 di Kabupaten Sumba Barat, Provinsi

Dapatkan Training & Sertifikasi K3 di Kabupaten Sumba Barat, Provinsi . Sertifikasi Kemnaker RI, Terdaftar di TemanK3

Tentang Kabupaten Sumba Barat

Kabupaten Sumba Barat adalah kabupaten di Provinsi NUSA TENGGARA TIMUR, Indonesia. Ibu kotanya berada di Kota Waikabubak. Kabupaten Sumba Barat pernah mengalami pemekaran wilayah menjadi Kabupaten Sumba Barat Daya dan Kabupaten Sumba Tengah pada tahun 2007. Jumlah penduduk kabupaten Sumba Barat pertengahan tahun 2023 sebanyak 150.874 jiwa.

Kabupaten Sumba Barat terletak di Pulau Sumba bagian barat dan merupakan kabupaten dengan luas wilayah terkecil. Secara geografis, Kabupaten Sumba Barat terletak pada 119° 6’ 43,61” - 119° 32’ 5,87” Bujur Timur dan 9° 22’ 24,27” - 9° 47’ 50,14” Lintang Selatan. Jaraknya sekitar dari 128 Kilometer dari Kota Waingapu. Luas wilayahnya 737,42 km2.

Topografi Kabupaten Sumba Barat berupa pesisir, rangkaian pegunungan dan bukit-bukit kapur yang curam. Sebagian besar wilayah pesisirnya berada di bagian selatan berbatasan dengan Samudra Hindia. Ketinggian wilayahnya antara 0-800 meter di atas permukaan air laut (mdpl) dengan karakteristik wilayah yang sama dengan wilayah lain di Pulau Sumba tergolong kering. Jenis tanah di Kabupaten Sumba Barat umumnya mediteran dengan jenis batuan batu gamping dengan kemiringan lahan 14°-40°. Sebanyak 94,34% wilayah Kabupaten Sumba Barat digunakan sebagai lahan kering.

Kabupaten Sumba Barat memiliki iklim tropis basah dan kering (Aw) di pesisir dan iklim muson tropis (Am) di pedalaman dengan dua musim, yaitu musim kemarau dan musim hujan. Musim hujan di Kabupaten Sumba Barat berdurasi ±6 bulan yakni pada bulan November–April, sedangkan musim kemarau berlangsung sejak awal bulan Mei hingga pekan-pekan pertama di bulan November.

Curah hujan tahunan cukup rendah hingga menengah yakni berkisar antara 800–1900 mm per tahun dengan hari hujan sekitar 70-150 hari hujan per tahun. Suhu udara berkisar 25 °C - 33 °C dengan suhu minimum 21,8 °C dan maksimum 33,9 °C di musim kemarau. Sungai-sungai yang melintasi wilayah ini yaitu Sungai Wanokaka (Sungai Labariri), Sungai Kadengar, Sungai Kalada, dan Sungai Watupanggata.

Bupati adalah pemimpin tertinggi di lingkungan pemerintah Kabupaten Sumba Barat. Bupati Sumba Barat bertanggungjawab kepada gubernur Provinsi NUSA TENGGARA TIMUR. Saat ini, bupati atau kepala daerah yang menjabat di Sumba Barat ialah Yohanis Dade, SH, dengan wakil bupati John Lado Bora Kabba. Mereka menang pada Pemilihan umum Bupati Sumba Barat 2020. Yohanis merupakan bupati Sumba Barat ke-14. Yohanis dan John dilantik oleh gubernur Nusa Tenggara Timut, Victor Laiskodat, pada 26 April 2021 di aula Eltari kantor gubernur Nusa Tenggara Timur, untuk periode 2021-2024.

Kabupaten Sumba Barat terdiri dari 6 Kecamatan, 11 Kelurahan, dan 63 Desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 145.061 jiwa dengan luas wilayah 2.183,18 km² dan sebaran penduduk 66 jiwa/km².

Penduduk Kabupaten Sumba Barat pada tahun 2019 tercatat 148.916 jiwa, mengalami pertumbuhan sebesar 1,7% dari tahun sebelumnya, dengan jumlah rumah tangga pada tahun 2015 sebanyak 22.929 rumah tangga. Kepadatan penduduk Kabupaten Sumba Barat pada tahun 2015 sebesar 168 jiwa/km2, dengan Kecamatan Kota Waikabubak merupakan daerah terpadat penduduknya dengan 712 jiwa/km² dan Kecamatan Lamboya Barat merupakan daerah terjarang penduduknya dengan 50 jiwa/km².

Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri tahun 2023, mayoritas agama yang dianut penduduk Kabupaten Sumba Barat adalah pemeluk Kristen Protestan yakni 71,24%, kemudian Katolik sebanyak 19,23%. Penghayat kepercayaan Marapu sebanyak 5,29%, agama Islam sebanyak 4,13%, dan sebagian memeluk agama Hindu yakni 0,11%. Namun masih banyak warga Sumba Barat yang meyakini ajaran tradisional Marapu sebagai keyakinan turun temurun warga sekitar, mencakup 5,29% penduduk Sumba Barat. Pengaruh adat-istiadat masih cukup kuat bagi sebahagian penduduk Sumba Barat. Selain itu di kabupaten ini masih terdapat masyarakat terasing, yaitu suku bangsa Balikeda di desa Dokakaka, Kecamatan Loli.

Secara tradisional (renca) sebagian besar penduduk di kabupaten ini bergantung hidup pada sektor pertanian. Karena keadaan tanahnya, tanaman cokelat dan tembakau dapat tumbuh di areal seluas 110 hektare dan 2.280 hektare. Sektor peternakan juga merupakan nafkah tambahan utama penduduk setempat. Kerbau banyak digunakan dalam pelaksanaan upacara adat. Selain itu kerbau juga digunakan untuk menggarap tanah pertanian.

Di Kabupaten Sumba Barat masih bisa ditemukan daerah-daerah yang memiliki nilai historis, baik dari segi sejarah maupun sosial budayanya. Kampung Kadung Tana, Watu Karagata dan Bulu Peka Mila merupakan daerah yang terdapat makam-makam megalitik. Juga di desa Tarung yang berjarak setengah kilometer dari Kota Waikabubak, terdapat makam megalitik yang bercirikan tanduk kerbau dan taring-taring babi yang pada masa lalu merupakan hewan sakral.

Di Kecamatan Lamboya dan Kecamatan Wanokaka sering dilaksanakan acara perang tanding di atas kuda atau pasola pada bulan Februari dan Maret. Pasola adalah keterampilan menunggang kuda sambil melemparkan tombak kayu berujung tumpul yang di arahkan ke tubuh lawan. Sebelum upacara tersebut berlangsung, diadakan terlebih dahulu acara Nyale, yaitu mencari sejenis cacing yang terdapat di antara batu-batu di tepi pantai saat menjelang subuh kala purnama mulai muncul dan kemudian akan dimakan.

Berita dari Masjid

Artikel pilihan untuk peningkatan pengetahuan dan berbagi dari seluruh masjid di Indonesia.