Jadwal Sholat di Kabupaten Aceh Tengah Bulan MEI 2025

Jadwal Sholat dan Waktu Adzan atau Jadwal Sholat Subuh,Dhuha,Dzuhur,Ashr,Maghrib,Isya Bulan Mei 2025 untuk wilayah Kabupaten Aceh Tengah dan sekitarnya

Kami hadirkan Jadwal Sholat Bulan MEI 2025 lengkap di Kabupaten Aceh Tengah. Dari Shubuh hingga Isya, semua waktu sholat yang Anda butuhkan ada di sini. Jadwal ini diperbarui dari (3 DZUL QA'DAH 1446 s.d. 3 DZUL HIJJAH 1446 ). Tidak perlu lagi khawatir tentang melewatkan sholat tepat waktu.

Dengan Jadwal Sholat ini, Anda bisa lebih fokus dalam menjalankan ibadah sholat tanpa khawatir salah waktu. Jadwal yang akurat ini akan membantu Anda menjaga kualitas ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Bulan MEI 2025 (3 DZUL QA'DAH 1446 s.d. 3 DZUL HIJJAH 1446 )
Kabupaten Aceh Tengah (4° 26' 53.75" LS 96° 50' 6.35" BT GMT+7)
Tgl Masehi Tgl Hijriah Imsak Shubuh Dhuhur Ashar Maghrib Isya'
1 Mei 20253 Dzul Qa'dah 144604:5305:0312:3415:5018:4119:52
2 Mei 20254 Dzul Qa'dah 144604:5305:0312:3415:5118:4119:52
3 Mei 20255 Dzul Qa'dah 144604:5305:0312:3415:5118:4119:52
4 Mei 20256 Dzul Qa'dah 144604:5205:0212:3315:5118:4119:52
5 Mei 20257 Dzul Qa'dah 144604:5205:0212:3315:5118:4119:52
6 Mei 20258 Dzul Qa'dah 144604:5205:0212:3315:5218:4119:53
7 Mei 20259 Dzul Qa'dah 144604:5105:0112:3315:5218:4119:53
8 Mei 202510 Dzul Qa'dah 144604:5105:0112:3315:5218:4119:53
9 Mei 202511 Dzul Qa'dah 144604:5105:0112:3315:5318:4119:53
10 Mei 202512 Dzul Qa'dah 144604:5005:0012:3315:5318:4119:53
11 Mei 2025*13 Dzul Qa'dah 144604:5005:0012:3315:5318:4119:53
12 Mei 2025*14 Dzul Qa'dah 144604:5005:0012:3315:5318:4119:54
13 Mei 2025*15 Dzul Qa'dah 144604:5005:0012:3315:5418:4219:54
14 Mei 202516 Dzul Qa'dah 144604:5005:0012:3315:5418:4219:54
15 Mei 202517 Dzul Qa'dah 144604:4904:5912:3315:5418:4219:54
16 Mei 202518 Dzul Qa'dah 144604:4904:5912:3315:5418:4219:54
17 Mei 202519 Dzul Qa'dah 144604:4904:5912:3315:5518:4219:55
18 Mei 202520 Dzul Qa'dah 144604:4904:5912:3315:5518:4219:55
19 Mei 202521 Dzul Qa'dah 144604:4904:5912:3315:5518:4219:55
20 Mei 202522 Dzul Qa'dah 144604:4804:5812:3315:5518:4219:55
21 Mei 202523 Dzul Qa'dah 144604:4804:5812:3315:5618:4319:56
22 Mei 202524 Dzul Qa'dah 144604:4804:5812:3315:5618:4319:56
23 Mei 202525 Dzul Qa'dah 144604:4804:5812:3315:5618:4319:56
24 Mei 202526 Dzul Qa'dah 144604:4804:5812:3415:5618:4319:56
25 Mei 202527 Dzul Qa'dah 144604:4804:5812:3415:5718:4319:57
26 Mei 202528 Dzul Qa'dah 144604:4804:5812:3415:5718:4319:57
27 Mei 202529 Dzul Qa'dah 144604:4804:5812:3415:5718:4419:57
28 Mei 202530 Dzul Qa'dah 144604:4804:5812:3415:5818:4419:58
29 Mei 20251 Dzul Hijjah 144604:4804:5812:3415:5818:4419:58
30 Mei 20252 Dzul Hijjah 144604:4804:5812:3415:5818:4419:58
31 Mei 20253 Dzul Hijjah 144604:4804:5812:3415:5818:4419:58

Dalam agama Islam, menjalankan ibadah sholat merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh umat Muslim. Sholat adalah salah satu bentuk ibadah yang paling penting dalam Islam, dan waktu sholat harus dipatuhi dengan penuh ketaatan. Untuk membantu Anda menjalankan ibadah sholat dengan tepat waktu, kami hadir dengan Jadwal Sholat Bulan MEI 2025 lengkap untuk Kabupaten Aceh Tengah. Dari Shubuh hingga Isya, semua waktu sholat yang Anda butuhkan ada di sini.

Jadwal Sholat Kabupaten Aceh Tengah yang Diperbarui

Jadwal sholat yang kami sediakan telah diperbarui untuk Bulan MEI 2025. Jadwal ini mencakup periode mulai dari tanggal (3 DZUL QA'DAH 1446 s.d. 3 DZUL HIJJAH 1446 ). Dengan memiliki jadwal yang diperbarui secara berkala, Anda tidak perlu lagi khawatir tentang melewatkan sholat tepat waktu.

Manfaat Jadwal Sholat yang Akurat

Mengapa penting untuk memiliki jadwal sholat yang akurat? Karena jadwal sholat yang tepat akan membantu Anda menjalankan ibadah dengan lebih baik. Berikut adalah beberapa manfaat memiliki jadwal sholat yang akurat:

  1. Fokus dalam Ibadah: Dengan jadwal sholat yang jelas, Anda dapat lebih fokus dalam menjalankan ibadah. Anda tidak perlu lagi berspekulasi tentang waktu sholat yang tepat.
  2. Kualitas Ibadah yang Lebih Baik: Jadwal sholat yang akurat membantu Anda menjaga kualitas ibadah Anda. Anda dapat meresapi setiap momen sholat tanpa terburu-buru.
  3. Ketaatan kepada Allah SWT: Menjalankan ibadah sholat sesuai waktu adalah bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Dengan mengikuti jadwal yang akurat, Anda mendekatkan diri kepada-Nya.

Simak Jadwal Sholat Bulan MEI 2025 di Kabupaten Aceh Tengah

Ayo, jangan lewatkan kesempatan ini! Simak Jadwal Sholat Bulan MEI 2025 di Kabupaten Aceh Tengah sekarang juga. Pastikan ibadah sholat Anda selalu tepat waktu. Semoga Allah senantiasa memberkahi langkah Anda dalam beribadah. Dengan jadwal sholat yang akurat, Anda dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk dan penuh keikhlasan. Teruslah beribadah dengan penuh dedikasi, dan semoga Allah SWT senantiasa merahmati Anda.

Peta Wilayah Kabupaten Aceh Tengah

Tentang Kabupaten Aceh Tengah

Koordinat: .mw-parser-output .geo-default,.mw-parser-output .geo-dms,.mw-parser-output .geo-dec{display:inline}.mw-parser-output .geo-nondefault,.mw-parser-output .geo-multi-punct{display:none}.mw-parser-output .longitude,.mw-parser-output .latitude{white-space:nowrap}4°31′N 96°52′E / 4.517°N 96.867°E / 4.517; 96.867

Kabupaten Aceh Tengah adalah salah satu kabupaten di Provinsi ACEH, Indonesia. Ibu kotanya adalah Takengon, yang berada di lembah Gayo di pegunungan Bukit Barisan yang membentang sepanjang Pulau Sumatra. Pada akhir tahun 2023, jumlah penduduk Aceh Tengah sebanyak 227.168 jiwa.

Kabupaten Aceh Tengah berada di kawasan Dataran Tinggi Gayo. Kabupaten lain yang berada di kawasan ini adalah Kabupaten Bener Meriah serta Kabupaten Gayo Lues. Tiga kota utamanya yaitu Takengon, Blang Kejeren, dan Simpang Tiga Redelong. Jalan yang menghubungkan ketiga kota ini melewati daerah dengan pemandangan yang sangat indah. Pada masa lalu daerah Gayo merupakan kawasan yang terpencil sebelum pembangunan jalan dilaksanakan di daerah ini.

Kabupaten Aceh Tengah merupakan dataran tinggi dengan ketinggian antara 200 – 2600 meter diatas permukaan laut dengan luas wilayah sebesar 4.454,50 km2.

Kedatangan kaum kolonial Hindia Belanda sekitar tahun 1904, tidak terlepas dari potensi perkebunan Tanah Gayo yang sangat cocok untuk budi daya kopi arabika, tembakau dan damar. Pada periode itu wilayah Kabupaten Aceh Tengah dijadikan Onder Afdeeling Nordkus Atjeh dengan Sigli sebagai ibu kotanya. Dalam masa kolonial Hindia Belanda tersebut di kawasan Takengon didirikan sebuah perusahaan pengolahan kopi dan damar. Sejak saat itu pula kawasan Takengon mulai berkembang menjadi sebuah pusat pemasaran hasil bumi Dataran Tinggi Gayo, khususnya sayuran dan kopi.

Sebutan Onder Afdeeling Takengon pada era Hindia Belanda, berubah menjadi Gun pada masa pendudukan Jepang (1942-1945). Gun dipimpin oleh Gunco.

Setelah kemerdekaan Republik Indonesia diproklamasikan pada 17 Agustus 1945, sebutan tersebut berganti menjadi wilayah yang kemudian berubah lagi menjadi kabupaten. Aceh Tengah berdiri sebagai satuan administratif pada tanggal 14 April 1948 berdasarkan Oendang-Oendang Nomor 10 Tahoen 1948 dan dikukuhkan kembali sebagai sebuah kabupaten pada tanggal 14 November 1956 melalui Undang-Undang Nomor 7 (Darurat) Tahun 1956. Wilayahnya meliputi tiga kawedanan, yaitu Kawedanan Takengon, Kawedanan Gayo Lues, dan Kawedanan Tanah Alas.

Kabupaten Aceh Tengah memiliki 14 kecamatan dan 295 gampong dengan kode pos 24511-24571 (dari total 243 kecamatan dan 5827 gampong/desa/kute/kampong di seluruh Aceh). Per tahun 2010 jumlah penduduk di wilayah ini adalah 175.329 (dari penduduk seluruh Provinsi ACEH yang berjumlah 4.486.570) yang terdiri atas 88.812 pria dan 86.517 wanita (rasio 102,65). Dengan luas daerah 445.404 ha (dibanding luas seluruh Provinsi ACEH 5.677.081 ha), tingkat kepadatan penduduk di wilayah ini adalah 41 jiwa/km² (dibanding kepadatan provinsi 78 jiwa/km²). Pada tahun 2017, jumlah penduduknya sebesar 208.407 jiwa dengan luas wilayahnya 4.318,39 km² dan sebaran penduduk 48 jiwa/km².

Kabupaten Aceh Tengah memiliki beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta, diantaranya, Sekolah Tinggi Agama Negeri Gajah Putih Takengon, Universitas Gajah Putih Takengon, Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Muhammadiyah (STIHMAD), Sekolah Tinggi Ilmu Kependidikan Muhammadiyah, dan Perguruan Tinggi Al-Wasliyah.

Beberapa objek wisata di Kabupaten Aceh Tengah adalah Danau Laut Tawar, Pantan Terong (Atraksi Pemandangan), Taman Buru Linge Isak (Berburu), Gua Loyang Koro, Loyang Pukes, Loyang Datu, Burni Klieten (hiking), Gayo Waterpark (Wahana Wisata Keluarga) dan Krueng Peusangan Arum Jeram.

Didong merupakan salah satu kesenian asli yang berasal dari daerah dataran tinggi ini. Sekelompok orang duduk bersila membentuk lingkaran. Salah seorang ceh akan mendendangkan syair-syair dalam Bahasa Gayo dan anggota yang lain akan mengiringi dengan tepukan tangan dan tepukan bantal kecil dengan ritme yang harmonis.

Masyarakat Aceh Tengah memiliki tradisi tahunan pada saat perayaan proklamasi Indonesia yaitu pacu kuda tradisional. Hal yang unik dari pacu kuda tradisional ini adalah jokinya yang muda berumur antara 10-16 tahun. Selain itu, joki juga tidak menggunakan sadel dan mulai tahun 2011, Pacuan Kuda diselengarakan 2 kali dalam setahun, di bulan Agustus pada saat perayaan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, dan bulan Februari untuk memperingati hari ulang tahun kota Takengon yang jatuh pada tanggal 17 Februari setiap tahunnya.

Pariwisata di Aceh Tengah terus dikembangkan. Proses pengembangan pariwisata di Kabupaten Aceh Tengah meliputi pembuatan fasilitas pelayanan wisata, promosi peningkatan kualitas SDM melalui peran Kepala Dinas, pengadaan sarana dan prasarana pemanfaatan teknologi informasi. Adapun faktor pendukung berupa atraksi, transportasi, infrastruktur, fasilitas dan keramahtamahan dari masyarakatnya.

Sebagian besar masyarakat Kabupaten Aceh Tengah berprofesi sebagai Petani. Kabupaten Aceh Tengah menghasilkan salah satu jenis Kopi Arabika terbaik di dunia dengan luas lahan mencapai 48.300 Hektare, dengan rata-rata produksi per hektare sebanyak 720 kilogram. Komoditas penting selain kopi adalah tebu dengan luas areal 8.000 Hektare, serta kakao seluar 2.322 hektare, kemudian terdapat pula tanaman sayur mayur dan palawija.

Penduduk Aceh Tengah Merupakan Suku Gayo. Masyarakat Aceh Tengah beragama Islam. Pada umumnya, orang Gayo, dikenal dari sifat mereka yang sangat menentang segala bentuk penjajahan. Daerah ini dahulu dikenal sebagai kawasan yang sangat menentang pemerintahan kolonial Belanda. Masyarakat di Gayo banyak yang memelihara kerbau, sehingga ada yang mengatakan jika melihat banyak kerbau di Aceh maka orang itu sedang berada di Gayo.

Berita dari Masjid

Artikel pilihan untuk peningkatan pengetahuan dan berbagi dari seluruh masjid di Indonesia.