Wisata Religi di Jakut, Ada Masjid Mirip Taj Mahal yang Dibangun Mualaf
Ahmad subagja | Masjid At Taqwa
2023-10-27 00:29:45

Wisata Religi di Jakut, Ada Masjid Mirip Taj Mahal yang Dibangun Mualaf

Jakarta Utara (Jakut) memiliki banyak destinasi religi yang dapat dikunjungi. Selain bersejarah, destinasi ini juga menyimpan kisah unik.

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta kembali menyelenggarakan wisata religi keliling tempat sejarah muslim di Jakarta pada Sabtu (9/4/2023). Kegiatan ini rutin dilakukan Disparekraf DKI Jakarta pada akhir pekan di bulan Ramadan. Rute tur yang dilakukan juga berbeda-beda tiap kesempatan.

Kali ini kami diajak berkeliling jelajah jejak historis Islam di daerah Jakarta Utara. Terkenal sebagai daerah jalur industri dan perdagangan, ternyata di daerah ini ada Masjid Bersejarah hingga makam tokoh Islami.

Wisata Religi di Jakut, Ada Masjid Mirip Taj Mahal yang Dibangun Mualaf

Kunjungan pertama kami singgah terlebih dulu ke masjid yang terletak di pusat Kota Jakarta, masjid ini selalu jadi tujuan awal wisata religi oleh Disparekraf. Adalah Masjid Istiqlal, hal tersebut karena masjid ini menyajikan wisata religi sekaligus simbol wisata toleransi umat beragama.

Hal tersebut tak terlepas karena di depan masjid ini terdapat pula Gereja Katedral yang berdiri kokoh dan dapat dilihat juga dari Masjid Istiqlal. Selain itu, masjid ini jadi simbol toleransi berkat historis pembangunannya yang tak terlepas juga dari peran Friederich Silaban, yakni arsitek berbakat Indonesia yang merupakan penganut Kristen yang taat.

Lalu selepas itu kami mulai bertandang ke daerah Jakarta Utara. Kami datang ke Islamic Center Jakarta atau Masjid Raya Jakarta, yang merupakan masjid Provinsi yang dimiliki DKI Jakarta.

Kawasan Islamic Center Jakarta ini sangat besar terdiri dari masjid, gedung sosial budaya, dan juga gedung bisnis.

Kawasan ini dulu juga terkenal sebagai kawasan prostitusi terbesar se-Asia Tenggara, yang dikenal sebagai Kramat Tunggak. Namun sejak era masa pemerintahan Sutiyoso, kawasan ini mulai diubah wajah dan fungsinya jadi pusat kegiatan Islam di Jakarta.

Selain masjid, kami juga diajak ke makam Mbah Priok, atau Habib Hasan Al Hadad yakni seorang ulama dari Palembang, yang lahir pada 1727.

Kemudian tujuan terakhir kami bertandang ke pinggir Danau Sunter. Tepat di seberang danau ini terdapat masjid yang sangat menawan, menarik mata banyak orang yang lewat, adalah Masjid Ramlie Musofa.

Masjid ini memiliki rupa putih indah, dan punya arsitektur yang mirip seperti Taj Mahal di India. Yang menarik masjid ini dibuat oleh seorang Mualaf, yakni Ramli Rasidin, yang awalnya merupakan masjid keluarga, namun saat ini juga terbuka untuk umum.

Dalam wisata religi Disparekraf DKI Jakarta berharap peserta yang mengikuti kegiatan ini akan dapat experience yang unik dan menyenangkan, serta dapat disebarluaskan kepada orang-orang terdekat. Hal tersebut seperti yang dijelaskan oleh Ketua Subkelompok Pemasaran Pariwisata Dalam Negeri Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Triatin Permanik.

"Harapannya peserta ini akan turut mempromosikan destinasi yang akan dikunjungi kepada temannya, kepada keluarganya. Terus kita juga berharap dari peserta ini akan mendapatkan experience pengalaman yang baik mengikuti ini," ujarnya.

Jakarta Utara (Jakut) memiliki banyak destinasi religi yang dapat dikunjungi. Selain bersejarah, destinasi ini juga menyimpan kisah unik.

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta kembali menyelenggarakan wisata religi keliling tempat sejarah muslim di Jakarta pada Sabtu (9/4/2023). Kegiatan ini rutin dilakukan Disparekraf DKI Jakarta pada akhir pekan di bulan Ramadan. Rute tur yang dilakukan juga berbeda-beda tiap kesempatan.

Kali ini kami diajak berkeliling jelajah jejak historis Islam di daerah Jakarta Utara. Terkenal sebagai daerah jalur industri dan perdagangan, ternyata di daerah ini ada Masjid Bersejarah hingga makam tokoh Islami.

Wisata Religi di Jakut, Ada Masjid Mirip Taj Mahal yang Dibangun Mualaf

Gambar Ilustrasi Wisata Religi di Jakut, Ada Masjid Mirip Taj Mahal yang Dibangun Mualaf

Wisata Religi di Jakut, Ada Masjid Mirip Taj Mahal yang Dibangun Mualaf

Kunjungan pertama kami singgah terlebih dulu ke masjid yang terletak di pusat Kota Jakarta, masjid ini selalu jadi tujuan awal wisata religi oleh Disparekraf. Adalah Masjid Istiqlal, hal tersebut karena masjid ini menyajikan wisata religi sekaligus simbol wisata toleransi umat beragama.

Hal tersebut tak terlepas karena di depan masjid ini terdapat pula Gereja Katedral yang berdiri kokoh dan dapat dilihat juga dari Masjid Istiqlal. Selain itu, masjid ini jadi simbol toleransi berkat historis pembangunannya yang tak terlepas juga dari peran Friederich Silaban, yakni arsitek berbakat Indonesia yang merupakan penganut Kristen yang taat.

Lalu selepas itu kami mulai bertandang ke daerah Jakarta Utara. Kami datang ke Islamic Center Jakarta atau Masjid Raya Jakarta, yang merupakan masjid Provinsi yang dimiliki DKI Jakarta.

Kawasan Islamic Center Jakarta ini sangat besar terdiri dari masjid, gedung sosial budaya, dan juga gedung bisnis.

Kawasan ini dulu juga terkenal sebagai kawasan prostitusi terbesar se-Asia Tenggara, yang dikenal sebagai Kramat Tunggak. Namun sejak era masa pemerintahan Sutiyoso, kawasan ini mulai diubah wajah dan fungsinya jadi pusat kegiatan Islam di Jakarta.

Selain masjid, kami juga diajak ke makam Mbah Priok, atau Habib Hasan Al Hadad yakni seorang ulama dari Palembang, yang lahir pada 1727.

Kemudian tujuan terakhir kami bertandang ke pinggir Danau Sunter. Tepat di seberang danau ini terdapat masjid yang sangat menawan, menarik mata banyak orang yang lewat, adalah Masjid Ramlie Musofa.

Masjid ini memiliki rupa putih indah, dan punya arsitektur yang mirip seperti Taj Mahal di India. Yang menarik masjid ini dibuat oleh seorang Mualaf, yakni Ramli Rasidin, yang awalnya merupakan masjid keluarga, namun saat ini juga terbuka untuk umum.

Dalam wisata religi Disparekraf DKI Jakarta berharap peserta yang mengikuti kegiatan ini akan dapat experience yang unik dan menyenangkan, serta dapat disebarluaskan kepada orang-orang terdekat. Hal tersebut seperti yang dijelaskan oleh Ketua Subkelompok Pemasaran Pariwisata Dalam Negeri Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Triatin Permanik.

"Harapannya peserta ini akan turut mempromosikan destinasi yang akan dikunjungi kepada temannya, kepada keluarganya. Terus kita juga berharap dari peserta ini akan mendapatkan experience pengalaman yang baik mengikuti ini," ujarnya.

Tentang Penulis
 Ahmad subagja  | Masjid At Taqwa

Ahmad subagja | Masjid At Taqwa

| Citra Raya, Tangerang

At Taqwa dibangun pada tahun -. At Taqwa merupakan kategori Masjid Raya. At Taqwa beralamat di Citra Raya, Tangerang . At Taqwa memiliki luas tanah , luas bangunan dengan status tanah . At Taqwa memiliki jumlah jamaah orang jumlah muazin orang jumlah remaja orang dan Jumlah Khotib orang .