Mengenal Masjid Ismuhu Yahya, Punya 'Hotel' Gratis untuk Musafir
Ahmad subagja | Masjid At Taqwa
2024-06-11 08:14:32

Mengenal Masjid Ismuhu Yahya, Punya 'Hotel' Gratis untuk Musafir

Beberapa pengurus masjid kadang tidak memperbolehkan jemaah atau musafir beristirahat sejenak di masjid. Tapi berbeda di Masjid Ismuhu Yahya, musafir justru diberi fasilitas penginapan layaknya sebuah hotel. Masyaallah!

Pengurus masjid bernama Ustaz Hanif menjelaskan kepada detikHikmah saat dihubungi lewat pesan singkat, Senin (21/5/2024), Masjid Ismuhu Yahya didirikan di tengah mayoritas proyeksi-menurut-provinsi-dan-jenis-kelamin.html">penduduk nonmuslim yang ada di Desa Parit Baru, Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar).

Meskipun berada di tengah kawasan mayoritas nonmuslim, masjid ini terbilang makmur.

Mengenal Masjid Ismuhu Yahya, Punya 'Hotel' Gratis untuk Musafir

Peran pengurus masjid menjadi salah satu hal penting yang berperan dalam kemakmuran masjid ini. "Masjid ini didirikan dan dikelola oleh anak-anak muda yang rata-rata usianya dibawah 30 tahun," kata Ustaz Hanif.

Lebih lanjut, Ustaz Hanif menjelaskan, para pengurus masjid berinisiatif membuat penginapan yang nyaman dengan standar hotel untuk para tamu masjid yang datang. Sejak 2022, Masjid Ismuhu Yahya menyediakan fasilitas penginapan untuk jemaah atau musafir yang singgah di masjid untuk beristirahat.

"Hingga saat ini total ada 34 kasur yang tersebar di lima rumah tamu yang sudah berfungsi," jelasnya.

Ide awal pembangunan penginapan masjid ini berawal dari banyaknya tamu dan musafir yang singgah di masjid. Disampaikan Ustaz Hanif, kebanyakan tamu berasal dari luar kota, bahkan luar pulau.

Seiring berjalannya waktu, pengurus masjid membangun penginapan.

"Sejauh ini penginapan selalu diisi oleh tamu yang ingin belajar. Tapi ini terbuka juga untuk semua muslim," kata Ustaz Hanif.

Disampaikan juga bahwa tamu yang menginap berasal dari berbagai latar belakang. Mulai dari para pengusaha, influencer, penggerak dakwah, pengurus dan pimpinan pondok, para donatur, dan para musafir yang hendak beristirahat.

Untuk bisa menginap dan beristirahat di penginapan masjid, pengunjung tidak perlu memenuhi syarat khusus. "Yang penting mengikuti kebiasaan yang ada di kawasan ini seperti salat lima waktu berjamaah di masjid, berpakaian tertutup dan bersikap sopan," tegas Ustaz Hanif.

Sejak dibuka pada 2022 lalu, penginapan masjid ini tidak pernah sepi. Banyak pengunjung yang merasa nyaman dan juga rata-rata pengunjung yang pernah menginap ingin kembali lagi.

"Karena selain tempat yang nyaman, mereka juga mendapatkan lingkungan yang sangat kondusif untuk meningkatkan ketaatan," lanjut Ustaz Hanif.

Penginapan ini memiliki fasilitas lengkap layaknya hotel. Terdapat kasur dengan pilihan single atau double bed, full AC dan kamar mandi.

Di dalam kamar juga disediakan camilan berupa makanan ringan.

"Kita suguhi sarapan juga, makan siang, bahkan makan malam. Selain itu jika dibutuhkan, kita siapkan kendaraan juga untuk keliling Kota Pontianak dengan syarat dan ketentuan tentunya," jelas Ustadz Hanif.

Tidak ada tarif khusus untuk penginapan ini alias gratis, para tamu cukup memberikan infaq terbaik mulai dari Rp 100 ribu. Infak ini nantinya dimanfaatkan untuk operasional pelayanan tamu berikutnya.

Secara umum, Masjid Ismuhu Yahya memiliki banyak kegiatan. "Kami menyuarakan narasi dakwah yang kebermanfaatannya sudah tersebar di level nasional yaitu SIDAQ. Singkatan dari Surgakan Indonesia Dengan Al-Qur'an," kata Ustaz Hanif.

Dijelaskan Ustadz Hanif, SIDAQ sendiri memiliki 3 misi yaitu memberantas buta huruf Al-Qur'an, mencetak 23 juta penghafal Al-Qur'an. dan membangun 114 kawasan & 6.236 rumah Qur'an.

Untuk mewujudkan misi tersebut, masjid ini menciptakan berbagai macam program turunan di masing-masing misi tersebut.

Masjid ini memiliki Program Guru Ngaji Berdaya untuk mewujudkan misi yang pertama. Kemudian Program Indonesia Cetak Huffadz untuk misi kedua, dan Indonesia Berwakaf untuk misi pembangunan.

"Salah satu keunikan masjid ini adalah hampir semua fasilitas yang dibangun adalah hasil dari kreatifitas anak-anak muda yang ahli dalam dunia digital marketing," pungkas Ustaz Hanif.

Beberapa pengurus masjid kadang tidak memperbolehkan jemaah atau musafir beristirahat sejenak di masjid. Tapi berbeda di Masjid Ismuhu Yahya, musafir justru diberi fasilitas penginapan layaknya sebuah hotel. Masyaallah!

Pengurus masjid bernama Ustaz Hanif menjelaskan kepada detikHikmah saat dihubungi lewat pesan singkat, Senin (21/5/2024), Masjid Ismuhu Yahya didirikan di tengah mayoritas proyeksi-menurut-provinsi-dan-jenis-kelamin.html">penduduk nonmuslim yang ada di Desa Parit Baru, Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar).

Meskipun berada di tengah kawasan mayoritas nonmuslim, masjid ini terbilang makmur.

Mengenal Masjid Ismuhu Yahya, Punya 'Hotel' Gratis untuk Musafir

Gambar Ilustrasi Mengenal Masjid Ismuhu Yahya, Punya 'Hotel' Gratis untuk Musafir

Mengenal Masjid Ismuhu Yahya, Punya 'Hotel' Gratis untuk Musafir

Peran pengurus masjid menjadi salah satu hal penting yang berperan dalam kemakmuran masjid ini. "Masjid ini didirikan dan dikelola oleh anak-anak muda yang rata-rata usianya dibawah 30 tahun," kata Ustaz Hanif.

Lebih lanjut, Ustaz Hanif menjelaskan, para pengurus masjid berinisiatif membuat penginapan yang nyaman dengan standar hotel untuk para tamu masjid yang datang. Sejak 2022, Masjid Ismuhu Yahya menyediakan fasilitas penginapan untuk jemaah atau musafir yang singgah di masjid untuk beristirahat.

"Hingga saat ini total ada 34 kasur yang tersebar di lima rumah tamu yang sudah berfungsi," jelasnya.

Ide awal pembangunan penginapan masjid ini berawal dari banyaknya tamu dan musafir yang singgah di masjid. Disampaikan Ustaz Hanif, kebanyakan tamu berasal dari luar kota, bahkan luar pulau.

Seiring berjalannya waktu, pengurus masjid membangun penginapan.

"Sejauh ini penginapan selalu diisi oleh tamu yang ingin belajar. Tapi ini terbuka juga untuk semua muslim," kata Ustaz Hanif.

Disampaikan juga bahwa tamu yang menginap berasal dari berbagai latar belakang. Mulai dari para pengusaha, influencer, penggerak dakwah, pengurus dan pimpinan pondok, para donatur, dan para musafir yang hendak beristirahat.

Untuk bisa menginap dan beristirahat di penginapan masjid, pengunjung tidak perlu memenuhi syarat khusus. "Yang penting mengikuti kebiasaan yang ada di kawasan ini seperti salat lima waktu berjamaah di masjid, berpakaian tertutup dan bersikap sopan," tegas Ustaz Hanif.

Sejak dibuka pada 2022 lalu, penginapan masjid ini tidak pernah sepi. Banyak pengunjung yang merasa nyaman dan juga rata-rata pengunjung yang pernah menginap ingin kembali lagi.

"Karena selain tempat yang nyaman, mereka juga mendapatkan lingkungan yang sangat kondusif untuk meningkatkan ketaatan," lanjut Ustaz Hanif.

Penginapan ini memiliki fasilitas lengkap layaknya hotel. Terdapat kasur dengan pilihan single atau double bed, full AC dan kamar mandi.

Di dalam kamar juga disediakan camilan berupa makanan ringan.

"Kita suguhi sarapan juga, makan siang, bahkan makan malam. Selain itu jika dibutuhkan, kita siapkan kendaraan juga untuk keliling Kota Pontianak dengan syarat dan ketentuan tentunya," jelas Ustadz Hanif.

Tidak ada tarif khusus untuk penginapan ini alias gratis, para tamu cukup memberikan infaq terbaik mulai dari Rp 100 ribu. Infak ini nantinya dimanfaatkan untuk operasional pelayanan tamu berikutnya.

Secara umum, Masjid Ismuhu Yahya memiliki banyak kegiatan. "Kami menyuarakan narasi dakwah yang kebermanfaatannya sudah tersebar di level nasional yaitu SIDAQ. Singkatan dari Surgakan Indonesia Dengan Al-Qur'an," kata Ustaz Hanif.

Dijelaskan Ustadz Hanif, SIDAQ sendiri memiliki 3 misi yaitu memberantas buta huruf Al-Qur'an, mencetak 23 juta penghafal Al-Qur'an. dan membangun 114 kawasan & 6.236 rumah Qur'an.

Untuk mewujudkan misi tersebut, masjid ini menciptakan berbagai macam program turunan di masing-masing misi tersebut.

Masjid ini memiliki Program Guru Ngaji Berdaya untuk mewujudkan misi yang pertama. Kemudian Program Indonesia Cetak Huffadz untuk misi kedua, dan Indonesia Berwakaf untuk misi pembangunan.

"Salah satu keunikan masjid ini adalah hampir semua fasilitas yang dibangun adalah hasil dari kreatifitas anak-anak muda yang ahli dalam dunia digital marketing," pungkas Ustaz Hanif.

Tentang Penulis
 Ahmad subagja  | Masjid At Taqwa

Ahmad subagja | Masjid At Taqwa

| Citra Raya, Tangerang

At Taqwa dibangun pada tahun -. At Taqwa merupakan kategori Masjid Raya. At Taqwa beralamat di Citra Raya, Tangerang . At Taqwa memiliki luas tanah , luas bangunan dengan status tanah . At Taqwa memiliki jumlah jamaah orang jumlah muazin orang jumlah remaja orang dan Jumlah Khotib orang .

Tenda & Kanopi Membrane Untuk Masjid. Delivery & Pemasangan sampai di Kota Antum

Wujudkan Kenyamanan Masjid Anda, dengan Kanopi Membrane, Awet sampai 15 tahun!

kanopi-untuk-masjid ciptakonstruksi