10 Masjid Tertua di Dunia, Tersebar di Saudi hingga China
Ahmad subagja | Masjid At Taqwa
2024-03-26 23:02:09

10 Masjid Tertua di Dunia, Tersebar di Saudi hingga China

Masjid-masjid tertua di dunia tersebar di beberapa negara mulai dari Arab Saudi hingga China. Beberapa masjid bahkan disebutkan dalam Al-Qur'an dan memiliki banyak keutamaan.

Masjid-masjid tertua dibangun pada masa Nabi Muhammad SAW. Namun ada beberapa masjid yang disebut telah ada sebelum masa Nabi Muhammad. Masjid-masjid tersebut dibangun oleh nabi-nabi sebelum Nabi Muhammad, seperti Nabi Ibrahim.

Seiring berjalannya waktu dan semakin berkembangnya Islam, masjid terus dibangun di banyak tempat. Dari banyaknya jumlah masjid yang kini tersebar di dunia, terdapat beberapa masjid yang memiliki usia sangat tua.

10 Masjid Tertua di Dunia, Tersebar di Saudi hingga China

Setiap masjid memiliki sejarahnya masing-masing. Merangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa masjid tertua di dunia.

Masjidil Haram pertama kali dibangun pada zaman Nabi Ibrahim AS. Masjid ini berlokasi di Makkah, Arab Saudi.

Melansir laman Oldest, Senin (22/1/2024) Masjidil Haram dianggap sebagai masjid tertua sekaligus masjid terbesar di dunia. Masjid ini mengelilingi Ka'bah, kiblat umat muslim di seluruh dunia.

Selain Ka'bah, Masjidil Haram juga memiliki tempat-tempat suci penting lainnya seperti Hajar Aswad, Maqam Ibrahim, perbukitan Safa dan Marwa, serta Sumur Zamzam.

Saat ini Masjidil Haram memiliki luas 356.000 meter persegi dan memiliki sembilan menara. Saking luasnya, Masjidil Haram mampu menampung hingga 2,5 juta jamaah.

Masjid Nabawi yang berlokasi di Madinah, Arab Saudi menjadi masjid kedua yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW di Madinah. Ini adalah masjid terbesar kedua di dunia dan dianggap sebagai tempat tersuci kedua dalam Islam.

Tanah tempat Masjid Nabawi didirikan adalah milik dua anak yatim piatu, Sahl dan Suhayl. Sebelum Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah, area ini digunakan sebagai pemakaman. Ketika Sahl dan Suhayl mengetahui bahwa Nabi Muhammad SAW sedang mencari tanah, mereka menawarkannya sebagai hadiah. Awalnya Masjid Nabawi merupakan bangunan yang digunakan sebagai sekolah agama, pengadilan, dan tempat berkumpulnya umat Islam. Di Masjid Nabawi ini juga terdapat makam Nabi Muhammad SAW dan dua sahabatnya, Abu Bakar dan Umar.

Masjid Quba adalah masjid pertama yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW. Diyakini bahwa Nabi Muhammad SAW meletakkan batu pertama masjid tersebut, dan para sahabat dan umat Islam yang menyelesaikan pembangunannya.

Masjid kecil ini dibangun di Quba, sebuah desa yang berjarak 3,5 mil dari Madinah. Kemudian kawasan Madinah diperluas dan mencakup Desa Quba ini.

Semasa hidup, Nabi Muhammad SAW pergi ke masjid ini untuk salat dua rakaat. Beliau menasehati para pengikutnya untuk melakukan hal yang sama, dengan mengatakan, "Barangsiapa yang berwudhu di rumahnya dan datang ke Masjid Quba dan mengerjakan dua rakaat di dalamnya, maka dia diberi pahala umrah."

Quba juga merupakan masjid tempat salat Jumat pertama yang dipimpin oleh Nabi Muhammad SAW.

Masjid al-Qiblatayn ini berlokasi di Zeila, Afrika. Masjid ini berbeda dengan Masjid al-Qiblatayn yang berlokasi di Madinah.

Masjid ini adalah salah satu dari tiga masjid paling tua yang dibangun di Afrika pada awal abad ke-7. Masjid dibangun oleh umat muslim yang melarikan diri dari Makkah untuk menyelamatkan diri dari penganiayaan penguasa Quraisy.

Mereka mengungsi di beberapa wilayah yang dahulu bernama Abyssinia, sekarang Etiopia, Eritrea, dan Somaliland. Tiga dari masjid tersebut masih ada hingga saat ini yakni Masjid al-Qiblatayn, Masjid Al Nejashi, dan Masjid aṣ-Ṣaḥābah.

Masjid Al Nejashi memiliki sejarah yang mirip dengan Masjid al-Qiblatayn. Masjid ini dibangun oleh para sahabat Nabi Muhammad SAW yang mengungsi ke wilayah Tigray di Ethiopia.

Masjid ini terletak di desa Negash. Ini adalah salah satu tempat pemukiman Muslim pertama di kawasan Afrika. Masjid tersebut diberi nama Nejashi yang berarti raja.

Masjid ini mengalami renovasi besar-besaran pada tahun 2018. Di belakang bangunan utama masjid terdapat 15 makam. Para ahli percaya bahwa ini adalah makam para sahabat Nabi Muhammad SAW.

Masjid-masjid tertua di dunia tersebar di beberapa negara mulai dari Arab Saudi hingga China. Beberapa masjid bahkan disebutkan dalam Al-Qur'an dan memiliki banyak keutamaan.

Masjid-masjid tertua dibangun pada masa Nabi Muhammad SAW. Namun ada beberapa masjid yang disebut telah ada sebelum masa Nabi Muhammad. Masjid-masjid tersebut dibangun oleh nabi-nabi sebelum Nabi Muhammad, seperti Nabi Ibrahim.

Seiring berjalannya waktu dan semakin berkembangnya Islam, masjid terus dibangun di banyak tempat. Dari banyaknya jumlah masjid yang kini tersebar di dunia, terdapat beberapa masjid yang memiliki usia sangat tua.

10 Masjid Tertua di Dunia, Tersebar di Saudi hingga China

Gambar Ilustrasi 10 Masjid Tertua di Dunia, Tersebar di Saudi hingga China

10 Masjid Tertua di Dunia, Tersebar di Saudi hingga China

Setiap masjid memiliki sejarahnya masing-masing. Merangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa masjid tertua di dunia.

Masjidil Haram pertama kali dibangun pada zaman Nabi Ibrahim AS. Masjid ini berlokasi di Makkah, Arab Saudi.

Melansir laman Oldest, Senin (22/1/2024) Masjidil Haram dianggap sebagai masjid tertua sekaligus masjid terbesar di dunia. Masjid ini mengelilingi Ka'bah, kiblat umat muslim di seluruh dunia.

Selain Ka'bah, Masjidil Haram juga memiliki tempat-tempat suci penting lainnya seperti Hajar Aswad, Maqam Ibrahim, perbukitan Safa dan Marwa, serta Sumur Zamzam.

Saat ini Masjidil Haram memiliki luas 356.000 meter persegi dan memiliki sembilan menara. Saking luasnya, Masjidil Haram mampu menampung hingga 2,5 juta jamaah.

Masjid Nabawi yang berlokasi di Madinah, Arab Saudi menjadi masjid kedua yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW di Madinah. Ini adalah masjid terbesar kedua di dunia dan dianggap sebagai tempat tersuci kedua dalam Islam.

Tanah tempat Masjid Nabawi didirikan adalah milik dua anak yatim piatu, Sahl dan Suhayl. Sebelum Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah, area ini digunakan sebagai pemakaman. Ketika Sahl dan Suhayl mengetahui bahwa Nabi Muhammad SAW sedang mencari tanah, mereka menawarkannya sebagai hadiah. Awalnya Masjid Nabawi merupakan bangunan yang digunakan sebagai sekolah agama, pengadilan, dan tempat berkumpulnya umat Islam. Di Masjid Nabawi ini juga terdapat makam Nabi Muhammad SAW dan dua sahabatnya, Abu Bakar dan Umar.

Masjid Quba adalah masjid pertama yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW. Diyakini bahwa Nabi Muhammad SAW meletakkan batu pertama masjid tersebut, dan para sahabat dan umat Islam yang menyelesaikan pembangunannya.

Masjid kecil ini dibangun di Quba, sebuah desa yang berjarak 3,5 mil dari Madinah. Kemudian kawasan Madinah diperluas dan mencakup Desa Quba ini.

Semasa hidup, Nabi Muhammad SAW pergi ke masjid ini untuk salat dua rakaat. Beliau menasehati para pengikutnya untuk melakukan hal yang sama, dengan mengatakan, "Barangsiapa yang berwudhu di rumahnya dan datang ke Masjid Quba dan mengerjakan dua rakaat di dalamnya, maka dia diberi pahala umrah."

Quba juga merupakan masjid tempat salat Jumat pertama yang dipimpin oleh Nabi Muhammad SAW.

Masjid al-Qiblatayn ini berlokasi di Zeila, Afrika. Masjid ini berbeda dengan Masjid al-Qiblatayn yang berlokasi di Madinah.

Masjid ini adalah salah satu dari tiga masjid paling tua yang dibangun di Afrika pada awal abad ke-7. Masjid dibangun oleh umat muslim yang melarikan diri dari Makkah untuk menyelamatkan diri dari penganiayaan penguasa Quraisy.

Mereka mengungsi di beberapa wilayah yang dahulu bernama Abyssinia, sekarang Etiopia, Eritrea, dan Somaliland. Tiga dari masjid tersebut masih ada hingga saat ini yakni Masjid al-Qiblatayn, Masjid Al Nejashi, dan Masjid aṣ-Ṣaḥābah.

Masjid Al Nejashi memiliki sejarah yang mirip dengan Masjid al-Qiblatayn. Masjid ini dibangun oleh para sahabat Nabi Muhammad SAW yang mengungsi ke wilayah Tigray di Ethiopia.

Masjid ini terletak di desa Negash. Ini adalah salah satu tempat pemukiman Muslim pertama di kawasan Afrika. Masjid tersebut diberi nama Nejashi yang berarti raja.

Masjid ini mengalami renovasi besar-besaran pada tahun 2018. Di belakang bangunan utama masjid terdapat 15 makam. Para ahli percaya bahwa ini adalah makam para sahabat Nabi Muhammad SAW.

Tentang Penulis
 Ahmad subagja  | Masjid At Taqwa

Ahmad subagja | Masjid At Taqwa

| Citra Raya, Tangerang

At Taqwa dibangun pada tahun -. At Taqwa merupakan kategori Masjid Raya. At Taqwa beralamat di Citra Raya, Tangerang . At Taqwa memiliki luas tanah , luas bangunan dengan status tanah . At Taqwa memiliki jumlah jamaah orang jumlah muazin orang jumlah remaja orang dan Jumlah Khotib orang .