Rekor! Jumlah Masjid di Rusia Naik 60 Kali Lipat dalam 3 Dekade
Ahmad subagja | Masjid At Taqwa
2024-03-26 23:02:56

Rekor! Jumlah Masjid di Rusia Naik 60 Kali Lipat dalam 3 Dekade

Rusia mencatat rekor peningkatan jumlah masjid di negaranya. Dalam tiga dekade terakhir, jumlah masjid meningkat 60 kali lipat.

Hal tersebut diungkapkan Wakil Kepala Administrasi Kepresidenan Rusia Magomedsalam Magomedov saat berbicara di Forum Muslim Internasional XIX di Moskow, Selasa (12/12/2023).

"Pada tahun 1991, negara ini hanya memiliki 120 masjid yang beroperasi dan sekarang ada lebih dari 7.000 masjid," kata Magomedov dalam forum tersebut seperti dilansir RT, Kamis (14/12/2023).

Rekor! Jumlah Masjid di Rusia Naik 60 Kali Lipat dalam 3 Dekade

"Belum pernah (terjadi) dalam sejarah negara kita melihat angka seperti itu," imbuhnya.

Magomedov menceritakan, di era Soviet, Islam berada di bawah kontrol ketat sama seperti agama lainnya. Jumlah ulama muslim yang diakui secara resmi juga relatif kecil.

Pada 1989, pihak berwenang melonggarkan banyak pembatasan. Setelah runtuhnya Soviet, kebebasan beragama menjadi hak konstitusional di Rusia. Hal ini melahirkan kebangkitan Islam dan agama-agama lain, terutama Kristen Ortodoks.

Magomedov turut memaparkan angka perjalanan ibadah haji umat Islam Rusia. Ia mengatakan ada 25.000 muslim Rusia yang menunaikan haji ke Tanah Suci setiap tahunnya. Dalam 30 tahun terakhir sekitar 350.000 muslim Rusia telah naik haji.

Rusia juga termasuk negara yang konsisten membela umat Islam selama terjadinya aksi pembakaran Al-Qur'an berulang, terutama di negara-negara Nordik. Seperti diketahui, pada Sabtu (21/1/2023) lalu, Rasmus Paludan, seorang politikus ekstrem kanan Denmark membakar Al-Qur'an sebagai protes terhadap posisi Turki dalam sejumlah isu agenda internasional.

Kemudian, pada Idul Adha 2023 pengadilan Swedia mengizinkan aksi pembakaran Al-Qur'an yang dilakukan oleh imigran asal Irak, Salwan Momika, di luar masjid di Stockholm dengan alasan kebebasan berekspresi.

Rusia melayangkan pernyataan resmi yang mengutuk aksi tersebut. Kantor berita Rusia, TASS, melaporkan, Moskow menyatakan "mengutuk dan menolak tindakan kriminal tersebut dan menyerukan tindakan terhadap kelompok radikal."

Rusia mencatat rekor peningkatan jumlah masjid di negaranya. Dalam tiga dekade terakhir, jumlah masjid meningkat 60 kali lipat.

Hal tersebut diungkapkan Wakil Kepala Administrasi Kepresidenan Rusia Magomedsalam Magomedov saat berbicara di Forum Muslim Internasional XIX di Moskow, Selasa (12/12/2023).

"Pada tahun 1991, negara ini hanya memiliki 120 masjid yang beroperasi dan sekarang ada lebih dari 7.000 masjid," kata Magomedov dalam forum tersebut seperti dilansir RT, Kamis (14/12/2023).

Rekor! Jumlah Masjid di Rusia Naik 60 Kali Lipat dalam 3 Dekade

Gambar Ilustrasi Rekor! Jumlah Masjid di Rusia Naik 60 Kali Lipat dalam 3 Dekade

Rekor! Jumlah Masjid di Rusia Naik 60 Kali Lipat dalam 3 Dekade

"Belum pernah (terjadi) dalam sejarah negara kita melihat angka seperti itu," imbuhnya.

Magomedov menceritakan, di era Soviet, Islam berada di bawah kontrol ketat sama seperti agama lainnya. Jumlah ulama muslim yang diakui secara resmi juga relatif kecil.

Pada 1989, pihak berwenang melonggarkan banyak pembatasan. Setelah runtuhnya Soviet, kebebasan beragama menjadi hak konstitusional di Rusia. Hal ini melahirkan kebangkitan Islam dan agama-agama lain, terutama Kristen Ortodoks.

Magomedov turut memaparkan angka perjalanan ibadah haji umat Islam Rusia. Ia mengatakan ada 25.000 muslim Rusia yang menunaikan haji ke Tanah Suci setiap tahunnya. Dalam 30 tahun terakhir sekitar 350.000 muslim Rusia telah naik haji.

Rusia juga termasuk negara yang konsisten membela umat Islam selama terjadinya aksi pembakaran Al-Qur'an berulang, terutama di negara-negara Nordik. Seperti diketahui, pada Sabtu (21/1/2023) lalu, Rasmus Paludan, seorang politikus ekstrem kanan Denmark membakar Al-Qur'an sebagai protes terhadap posisi Turki dalam sejumlah isu agenda internasional.

Kemudian, pada Idul Adha 2023 pengadilan Swedia mengizinkan aksi pembakaran Al-Qur'an yang dilakukan oleh imigran asal Irak, Salwan Momika, di luar masjid di Stockholm dengan alasan kebebasan berekspresi.

Rusia melayangkan pernyataan resmi yang mengutuk aksi tersebut. Kantor berita Rusia, TASS, melaporkan, Moskow menyatakan "mengutuk dan menolak tindakan kriminal tersebut dan menyerukan tindakan terhadap kelompok radikal."

Tentang Penulis
 Ahmad subagja  | Masjid At Taqwa

Ahmad subagja | Masjid At Taqwa

| Citra Raya, Tangerang

At Taqwa dibangun pada tahun -. At Taqwa merupakan kategori Masjid Raya. At Taqwa beralamat di Citra Raya, Tangerang . At Taqwa memiliki luas tanah , luas bangunan dengan status tanah . At Taqwa memiliki jumlah jamaah orang jumlah muazin orang jumlah remaja orang dan Jumlah Khotib orang .