PINTU-PINTU SURGA (KULTUM ROMADHON HARI KE 8)
Ahmad subagja | ALWUSTHO
2021-10-03 21:01:01

PINTU-PINTU SURGA (KULTUM ROMADHON HARI KE 8)

PINTU-PINTU SURGA

 

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

 

اَلْحَمْدُ لِلّهِ الَّذِىْ خَلَقَ الْجَنَّاتِ اُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِيـْنَ. لَهُمْ فِـيْهَا مَا يَسْتَهِىْ اَنْفُسُهُمْ وَلَهُمْ فِيهَا مَا يَدَّعُونَ. نُزُلاً مِّنْ غَفُوْرٍ رَّحِيمٍ. اَشْهَدُ اَنْ لاَّ اِلهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ.شَهَادَةً تُنْجِىْ قَائِلَهَا مِنْ اَهْوَالِ يَوْمِ لاَ يَنْفَعُ مَالٌ وَلاَ بَنُوْنٌ، اِلاَّ مَنْ اَتـَى اللهَ بِقَلْبٍ سَلِيمٍ. وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ الــنَّبِيُّ الْحَبِيْبُ الْكَرِيمُ. اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ اَفْضَلَ الصَّلاَةِ وَالـتَّسْلِيمِ عَلَى الْهَادِىْ اِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ. سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِه وَصَحْبِه حَقَّ قَدْرِه وَمِقْدَارِهِ الْعَظِيمِ. عِبَادَ اللهِ! اُوْصِيكُمْ وَنَفْسِىْ بِتَقْوَى اللهِ وَاذْكُرُوا اللهَ كَثِيرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ. وَلاَ تَمُوتُنَّ اِلاَّ وَاَنـْتُمْ مُسْلِمُونَ.  

 

Hadirin kaum muslimin-muslimat hamba Allah yang berbahagia.

            Puji dan syukur senantiasa kita panjatkan ke hadirat ALaah ‘Azza wa Jalla. Salawat dan salam semoga tetap tercurah ke haribaan Baginda Rasulullah SAW, kepada keluarga, sahabat, dan seluruh ummatnya hingga akhir masa.

 

Hadirin kaum muslimin-muslimat hamba Allah yang berbahagia.

            Setelah episode dunia ini selesai, yang ditandai dengan terjadinya kiamat besar, kita akan memulai babak baru dalam kehidupan dengan memasuki satu dimensi alam yang disebut akhirat sebagai hari pembalasan amal perbuatan. Bila amalnya baik, maka kebaikan pulalah balasan yang akan kita terima. Dan bila amal kita buruk, maka keburukan pulalah yang akan diterima.

Khusus bagi orang-orang yang beriman, bertakwa, dan beramal shaleh, Allah telah menyediakan delapan tingkatan surga yang akan menjadi tempat hunian akhir selama-lamanya, khalidina fiha abadan.  Kedelapan surga itu adalah: Surga Darul-Jalal, Surga Darus-Salam, Surga Ma’wa, Saurga Darul-Khuldi, Surga Na’im, Surga Darul-Qarar, Surga Firdaus, dan Surga Na’im.  Dan delapan tingkatan surga itu mempunyai delapan pintu gerbang yang akan dilalui oleh orang-orang beriman sesuai dengan tingkatan amaliahnya masing-masing.

Yang pertama, pintu  La-ilaha illalloh Muhammadur-rasululloh.  

            Yaitu pintu surga bagi para nabi, rasul, shiddiqin – yakni orang-orang yang senantiasa memurnikan kebenaran, syuhada – yakni orang-orang yang gugur dalam menegakkan Islam, dan para shalihin – yakni orang-orang yang senantiasa istiqamah dalam mengerjakan kebaikan. Sebagaimana Allah SWT menjelaskan:

 

`tBur ÆìÏÜム©!$# tAqߙ§9$#ur y7Í´¯»s9'ré'sù yìtB tûïÏ%©!$# zNyè÷Rr& ª!$# NÍköŽn=tã z`ÏiB z`¿ÍhŠÎ;¨Y9$# tûüÉ)ƒÏd‰Å_Á9$#ur Ïä!#y‰pk’¶9$#ur tûüÅsÎ=»¢Á9$#ur 4 z`Ý¡ymur y7Í´¯»s9'ré& $Z)ŠÏùu‘ ÇÏÒÈ  

 

Dan Barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, Yaitu: Nabi-nabi, Para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang saleh. dan mereka Itulah teman yang sebaik-baiknya. (QS. An-Nisa: 69)

 

Hadirin kaum muslimin-muslimat hamba Allah yang berbahagia.

Kedua, pintu al-Mushallin

            Yaitu satu pintu yang disediakan khusus untuk orang-orang yang menyempurnakan wudhu dan shalatnya. Allah SWT berfirman:

 

tûïÏ%©!$#ur ö/ãf 4’n?tã öNÍkÌEºuqn=|¹ tbqÝàÏù$ptä† ÇÒÈ   y7Í´¯»s9'ré& ãNèd tbqèO͑ºuqø9$# ÇÊÉÈ   šúïÏ%©!$# tbqèO̍tƒ }¨÷ryŠöÏÿø9$# öNèd $pkŽÏù tbrà$Î#»yz ÇÊÊÈ  

 

Dan orang-orang yang memelihara sembahyangnya. Mereka Itulah orang-orang yang akan mewarisi, (yakni) yang akan mewarisi syurga Firdaus. mereka kekal di dalamnya. (QS. al-Mukminun: 9-11)

 

Ketiga, pintu al-Muzakkina amwalahum

            Yaitu pintu yang disediakan untuk orang-orang yang menunaikan zakat, infaq, dan shadaqah jariyah dengan niat yang ikhlas hanya mengharapkan ridha Allah SWT.

 

(#þqãã͑$y™ur 4’n<Î) ;otÏÿøótB `ÏiB öNà6În/§‘ >p¨Yy_ur $ygàÊótã ßNºuq»yJ¡¡9$# ÞÚö‘F{$#ur ôN£‰Ïãé& tûüÉ)­GßJù=Ï9  

 

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (QS. Ali Imran: 133)

tûïÏ%©!$# tbqà)ÏÿZム’Îû Ïä!#§Žœ£9$# Ïä!#§ŽœØ9$#ur tûüÏJÏà»x6ø9$#ur xáø‹tóø9$# tûüÏù$yèø9$#ur Ç`tã Ĩ$¨Y9$# 3 ª!$#ur =Ïtä† šúüÏZÅ¡ósßJø9$# ÇÊÌÍÈ  

 

(Yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema'afkan (kesalahan) orang. Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. (QS. Ali Imran: 134)

 

Hadirin kaum muslimin-muslimat hamba Allah yang berbahagia.

Keempat, pintu al-amru bil-ma’ruf wan-nahyu 'anil-munkar

            Yaitu pintu surga bagi orang-orang yang konsisten menyeru kepada kebaikan dan mencegah dari kemunkaran. Sebagaimana Allah SWT menyatakan:

 

`ä3tFø9ur öNä3YÏiB ×p¨Bé& tbqããô‰tƒ ’n<Î) Ύösƒø:$# tbrããBù'tƒur Å$rã÷èpRùQ$$Î/ tböqyg÷Ztƒur Ç`tã ̍s3YßJø9$# 4 y7Í´¯»s9'ré&ur ãNèd šcqßsÎ=øÿßJø9$# ÇÊÉÍÈ   

 

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar, merekalah orang-orang yang beruntung. – mendapatakan kebahagiaan di surga dengan segala macam kenikmatannya. (QS. Ali Imran: 104)

 

Kelima, pintu qath’usy-syahawat

Yaitu pintu surga yang  hanya akan dilalui oleh orang-orang yang mampu menjinakkan nafsunya, sehingga nafsu itu menjadi terarah dan terbimbing menapaki jalan keridhaan Allah SWT, sebagaimana firman-Nya dalam al-Quran:

 

$pkçJ­ƒr'¯»tƒ ߧøÿ¨Z9$# èp¨ZÍ´yJôÜßJø9$# ÇËÐÈ   ûÓÉëÅ_ö‘$# 4’n<Î) Å7În/u‘ ZpuŠÅÊ#u‘ Zp¨ŠÅÊó£D ÇËÑÈ   ’Í?ä{÷Š$$sù ’Îû “ω»t6Ïã ÇËÒÈ   ’Í?ä{÷Š$#ur ÓÉL¨Zy_ ÇÌÉÈ  

 

Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya. Maka masuklah ke dalam jama'ah hamba-hamba-Ku, dan masuklah ke dalam syurga-Ku. (QS. al-Fajr: 27-30)

 

 

 

Hadirin kaum muslimin-muslimat hamba Allah yang berbahagia.

Keenam, pintu al-hujjaj wal-mu’tamirin

Yaitu pintu surga yang disediakan oleh Allah SWT  untuk kaum muslimin yang telah menyempurnakan keislamannya dengan haji dan umrah secara mabrur. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW dalam sebuah haditsnya:

 

الْعُمْرَةُ اِلَى الْعُمْرَةِ كَفَّارَةٌ لِمَا بَيْنَهُمَا، وَالْحَجُّ الْمَبْرُورُ لَـيْسَ لَهُ جَزَاءٌ اِلاَّ الْجَنَّةُ. (متفق عليه)

 

Satu umroh ke umroh berikutnya adalah penghapus dosa di antara keduanya. Dan haji yang mabrur tidak ada balasan baginya kecuali surga. (HR. Bukhari-Muslim)

 

Ketujuh, pintu al-Mujahidin

            Yaitu pintu surga yang disediakan oleh Allah SWT untuk orang-orang yang berjihad di jalan Allah, baik dengan hartanya, tenaganya, ilmunya, maupun jiwa-raganya. Sebagaimana telah dikemukakan oleh Allah SWT dalam firman-Nya:

 

tûïÏ%©!$# (#qãZtB#uä (#rãy_$ydur (#r߉yg»y_ur ’Îû È@‹Î6y™ «!$# ôMÏlÎ;ºuqøBr'Î/ öNÍkŦàÿRr&ur ãNsàôãr& ºpy_u‘yŠ y‰YÏã «!$# 4 y7Í´¯»s9'ré&ur ç/èf tbrâ“ͬ!$xÿø9$#  ÇËÉÈ 

 

Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah dengan harta, benda dan diri mereka, adalah lebih Tinggi derajatnya di sisi Allah; dan Itulah orang-orang yang mendapat kemenangan. (QS. at-Taubah: 20)

 

öNèdçŽÅe³t6ムOßgš/u‘ 7pyJômtÎ/ çm÷YÏiB 5bºuqôÊ͑ur ;M»¨Zy_ur öNçl°; $pkŽÏù ÒOŠÏètR íOŠÉ)•B ÇËÊÈ

 

Tuhan mereka menggembirakan mereka dengan memberikan rahmat dari sisi-Nya, keridhaan dan surga, mereka memperoleh di dalamnya kesenangan yang kekal. (QS. at-Taubah: 21)

 

Hadirin kaum muslimin-muslimat hamba Allah yang berbahagia.

Kedelapan, pintu ghadhdhul-bashar wal-‘amalush-sholih

            Yaitu pintu surga yang disediakan untuk orang-orang yang senantiasa menjaga pandangan mata dan hati dari sesuatu yang terlarang untuk dipandang serta mengalihkannya kepada sesuatu yang bernilai ibadah di sisi Allah SWT. Sebagaimana firman-Nya:

 

$¨Br&ur ô`tB t$%s{ tP$s)tB ¾ÏmÎn/u‘ ‘ygtRur }§øÿ¨Z9$# Ç`tã 3“uqolù;$# ÇÍÉÈ  ¨bÎ*sù sp¨Ypgø:$# }‘Ïd 3“urù'yJø9$# ÇÍÊÈ  

 

Dan Adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya ,maka Sesungguhnya syurgalah tempat tinggal(nya). (QS. An-Nazi'at: 40-41)

 

Dan kesembilan, pintu Rayyan

            Yaitu pintu surga yang disediakan khusus bagi orang-orang yang melaksanakan ibadah puasa Ramadhan dengan sempurna dan penuh keikhlasan. Rasulullah SAW bersabda:

 

اِنَّ فِى الْجَــنَّةِ بــَابـــًا يـُـقَالُ لـَهُ الرَّيـــَّـانُ، يَدْخُلُ مِنْهُ الصَّائِمُوْنَ يــَوْمَ الْقِيَامَةِ لـَايَدْخُلُ مَعَهُمْ غَيْرُهُمْ. فَاِذَا دَخَل آخِرُهُمْ اُغْلِقَ فَلَمْ يـَدْخُلْ مِنْهُ اَحَدٌ. (متفق عليه)

 

Di dalam surga ada sebuah pintu yang disebut Rayyan. Orang-orang yang diperkenankan masuk ke surga  melalui pintu itu pada hari kiamat kelak hanyalah orang-orang yang berpuasa (khususnya di bulan Ramadhan). Setelah orang terakhir masuk, pintu itu pun ditutup dan dikunci, sehingga tidak ada seorang pun lagi yang masuk melalui pintu itu. (HR. Bukhari-Muslim)

 

Hadirin kaum muslimin-muslimat hamba Allah yang berbahagia.

            Semoga kita sekalian termasuk orang-orang yang dapat menikmati indahnya alam surga sebagaimana yang telah dijanjikan oleh Allah SWT bagi orang-orang yang beriman, bertakwa, dan beramal saleh untuk mengharapkan keridhaan-Nya.

 

 

بارك الله لـى ولكم

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

 

Tentang Penulis
 Ahmad subagja  | ALWUSTHO

Ahmad subagja | ALWUSTHO

| Jl.Raya Balaraja Kresek Km.06 Pasar Ceplak Kp.Tegal Anyar

MASJID ALWUSTHO SUKAMULYA
SEZARAH BERDIRINYA MASJID ALWUSTHO KP.TEGAL ANYAR SUKAMULYA KAB.TANGERANG

SEZARAH BERDIRINYA MASJID ALWUSTHO KP.TEGAL ANYAR SUKAMULYA KAB.TANGERANG
Semenjak pertama kali menjadi warga Kp.Tegal Anyar Rt.05 Rw.01 Ds.Sukamulya Kec.Sukamulya Kab.Tangerang tepatnya pada bulan Oktober tahun 2003, ketika mau Sholat Jum'at harus jalan dari rumah ke Masjid kurang lebih 1 kilometer, jarak tempuh kalau dengan jalan kaki cukup jauh. Mulai dari sini ada keinginan untuk mendirikan Masjid di kampung tersebut tentunnya dengan warga sekitar.
Sebelas tahun kemudian tepatnya pada tahun 2014 sempat mengadakan obrolan kecil dengan tokoh dan Rt. setempat untuk musyawarah warga jajak pendapat untuk pendirian Masjid dengan mengajak 2 Rt. yang berdekatan, untuk menidak lanjuti rencana kami (Penggiat Pendirian Maasjid) untuk Mendirikan Masjid akhirnya buat surat undangan musyawarah tokoh masyarakat Rt.5,6 & 7 Rw.01 yang terdiri dari tiga kampung, tiga Rt dan tiga Musholla (Tegal Anyar, Tegal Murni dan Pondok Gede) tapi sayang ada salah satu tokoh agama yang menentang dan salah satu Rt. tidak berani untuk melanjutkan undangan tokoh masyarakat, terpaksa rencana gagal.
 Semangat kami masih ada untuk pendirian Masjid apalagi ada salah satu Musholla direnovasi total sampai naik jadi 2 lantai, harapan kami bisa dijadikan Masjid. Namun nyatanya dari pengurus musholla menyatakan tidak akan pernah dijadikan Masjid, pedahal jarak  Musholla ke Masjid cukup jauh.
Selang lima tahun kemudian pada tanggal 01 Juni tahun 2019 ketemu tetangga H.Zuhdi seorang saudagar/pedagang menyampaikan keinginan yang sama untuk mendirikan Masjid setelah ada yang mau jual tanah disamping rumahnya. Seperti gayung bersambut tanah yang ditawarkan langsung dibayar dan diwakafkan untuk pembangunan Masjid. 
Untuk mengawali pembangunan kami mengundang tokoh masyarakat sekitarnya tiga Rt. ; Kp.Tegal anyar Rt.05/01, Kp.Pondok Gede Rt.06/01 dan Kp.Tegal Murni Rt.07/01 Ds.Sukamulya Kec.Sukamulya Kab.Tangerang. Undangan Musyawarah atas nama PENGGIAT PENDIRIAN MASJID, Musyawarah dilaksanakan di Majlis H.Zuhdi Kp.Tegal Anyar Rt.05/01, pada hari Kamis malam Jum'at tgl.20 Juni 2019, menghasilkan keputusa sebagai berikut;
A. Terbentuknya Panitia Pembangunan Masjid
B. Untuk megawali pekerjaan pembangunan, peletakan batu pertama, penentuan arah qiblat dan pemberian nama Masjid nunggu keputusan seorang Kiyai/Abuya yang ditokohkan dan dijadikan rujukan dalam beragama dan bermasyarakat yaitu KH. UCI TURTUSI Cilingok, mengingat ada salah satu tokoh agama termasuk muridnya beliau yang menentang pendirian masjid tersebut.
Abuya KH.Uci Turtusi kami hubungi dan beliau tidak langsung memberikan keputusan, beliau pelajari dulu rencana yang kami sampaikan terkait pendirian Masjid, ternyata beliau sangat teliti dan hati-hati untuk memberikan keputusan kurang lebih memakan waktu satu bulan, tepatnya pada tanggal 03 Juli 2019 beliau langsung datang ke lokasi lahan yang akan dibangun masjid letaknya di Jl.Raya Balaraja Kresek Km.6  Pasar Ceplak Kp.Tegal Anyar Rt.05 Rw.01 Ds.Sukamulya Kec.Sukamulya Kab.Tangerang, didampingi jamaah beliau dan juga dihadiri oleh warga, tokoh dan pejabat setempat berikut Kepala Desa, karena dua hari sebelumnya beliau menginformasikan kepada kami melaui santrinya untuk menyiapkan acara Peletakan batu pertama, pengukuran qiblat sekaligus pemberian nama Masjid, sehingga kami sempat menyampaikan kepada warga dan pejabat setempat semuannya antusias menghadiri dan menyambut Abuya Uci Turtusi.
Acara diawali dengan Tausiyah mauidhotul hasanah, mengutip beberapa pembicaraan beliau sebagai berikut ;
 - Selama pembangunan Masjid tidak boleh minta sodaqoh dipinggir jalan karena disamping mengganggu ketertiban umum juga satu hal yang dianggap merendahkan umat Islam dihadapan orang-orang non Muslim,
- Selama pembangunan Masjid tidak boleh buat proposal ke pemerintah dan lembaga, tapi kalau ada pejabat yang datang memberikan sodaqoh atas nama pribadi tidak boleh ditolak jangankan banyak walaupun ngasi sodaqoh Rp.1,000,- (seribu rupiah) harus diterima dan tanpa LPJ. 
- Pemberian nama Masjid " ALWUSTHO" artinya  mejeuhna (tengah-tengah), khoirul umur awusathuha (sebaik-baiknya urusan tengah-tengah), tengah-tengah baina Balaraja Wakresek (antara lokasi Balaraja dan Kresek), awewe oge anu diteangan nungenah tengah-tengahna kelakar beliau. 
Dilanjutkan dengan pengukuran arah qiblat oleh beliau dan sekaligus peletakan batu pertama pembangunan didampingi oleh tukang Masjid yang disaksikan oleh jamaah, warga, dan pejabat setempat kurang lebih ada seribu Jamaah.
Mulai pada hari tersebut Rabu, 03 Juli 2019 M  pembangunan MASJID ALWUSTHO dilangsungkan oleh tukang Masjid dibantu Warga sekitarnya, hingga artikel ini ditulis pembangunan masjid masih berlangsung baru 70 persen pekerjaan. Artikel ini ditulis pada hari Jum'at, 01 Oktober 2021 (tahun ketiga pembangunan).
Mohon do'a dan bantuanya khususnya untuk pembaca, umumnya untuk kaum muslimin walmuslimat, mukminin walmukminat. Semoga diberikan kelancaran dan kemudahan kepada kami untuk menyelesaikan pembangunan masjid ALWUSTHO dan mampu memakmurkannya. Semoga semua kegiatan yang kita kerjakan dan rencanakan ada dalan ridho dan lindungan Allah SWT. Amiiin Yaa Robbal 'Alamiin.

Tenda & Kanopi Membrane Untuk Masjid. Delivery & Pemasangan sampai di Kota Antum

Wujudkan Kenyamanan Masjid Anda, dengan Kanopi Membrane, Awet sampai 15 tahun!

kanopi-untuk-masjid ciptakonstruksi

Rekomendasi Artikel untuk Anda