Catat! Adab Itikaf di Masjid yang Perlu Diperhatikan
Ahmad subagja | Masjid At Taqwa
2023-10-27 00:28:57

Catat! Adab Itikaf di Masjid yang Perlu Diperhatikan

Dalam mengerjakan itikaf, ada sejumlah adab yang perlu diperhatikan. Ibadah sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW ini biasa dilakukan pada 10 hari terakhir Ramadan.

Abu Hurairah RA menyampaikan:

يعتكف في كل رمضان عشرة أيام ، فلما كان العام الذي قُبِضَ فيه r كان رسول الله اعتكف عشرين يوماً

Catat! Adab Itikaf di Masjid yang Perlu Diperhatikan

Artinya: "Rasulullah shallallahu alaihi wasallam selalu itikaf setiap bulan Ramadan selama 10 hari. Tapi pada tahun dimana beliau wafat, beliau itikaf selama 20 hari," (HR Bukhari)

Hukum itikaf sendiri adalah sunnah, namun bisa menjadi wajib apabila seseorang mengerjakannya atas dasar nazar. Saat beritikaf, seorang muslim harus menetap di masjid dengan niat mendekatkan diri kepada Allah SWT, ini juga termasuk ke dalam rukun itikaf seperti disebutkan dalam buku Fiqih Sunnah Jilid 2 oleh Sayyid Sabiq.

Selain niat, ada juga sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh seorang muslim yang hendak mengerjakan itikaf. Ibnu Rusyd dalam Bidayatul Mujtahid menyebut ada 6 rukun itikaf, yaitu muslim, akil baligh, harus dilaksanakan di masjid, berniat itikaf, berakal, dan suci dari hadats besar.

Secara umum, adab itikaf di masjid ialah menyibukkan diri dengan melakukan amalan seperti berdoa, berzikir, bersholawat, dan mengkaji Al-Qur'an serta hadits, dikutip dari buku Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah karya Ruhyat Ahmad. Seseorang yang melakukan itikaf harus dalam keadaan yang setenang mungkin.

Selain itu, saat beritikaf kita juga dilarang melakukan perbuatan yang kurang baik. Menurut Buku Pintar Muslim dan Muslimah oleh Rina Ulfatul Hasanah, contoh dari perbuatan kurang baik yaitu berbicara dengan orang lain saat itikaf, tertawa lepas hingga mengeluarkan suara kencang, membuat kegaduhan hingga sekadar tidur di masjid.

Menukil dari NU Online, Imam Al-Ghazali dalam risalahnya yang bertajuk al-Adab fid Din dalam Majmu'ah Rasail al-Imam Al-Ghazali menyebut ada 8 adab yang harus diperhatikan, antara lain sebagai berikut:

Berikut ini merupakan niat itikaf yang harus dilafalkan sebelum memulai. Sebagai ibadah yang murni, niat itikaf ini wajib dibaca ketika hendak mengerjakan amalan tersebut.

نَوَيْتُ الاِعْتِكَافَ فِي هذَا المَسْجِدِ لِلّهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitul i'tikaafa fii haadzal masjidi lillaahi ta'aalaaArtinya: "Saya niat itikaf di masjid ini karena Allah SWT,"

نَوَيْتُ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ مَا دُمْتُ فِيهِ

Arab latin: Nawaitu an a'takifa fii haadzal masjidi maa dumtu fiihiArtinya: "Saya niat itikaf di masjid ini selama saya berada di dalamnya,"

نَوَيْتُ الاِعْتِكَافَ فِي هذَا المَسْجِدِ (...) فَرْضًا لِلّهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitul i'tikaafa fii haadzal masjidi (sejumlah hari dinazarkan) fardhan lillaahi ta'aalaaArtinya: "Saya niat itikaf di masjid ini (sejumlah hari dinazarkan) karena Allah SWT,"

Dalam mengerjakan itikaf, ada sejumlah adab yang perlu diperhatikan. Ibadah sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW ini biasa dilakukan pada 10 hari terakhir Ramadan.

Abu Hurairah RA menyampaikan:

يعتكف في كل رمضان عشرة أيام ، فلما كان العام الذي قُبِضَ فيه r كان رسول الله اعتكف عشرين يوماً

Catat! Adab Itikaf di Masjid yang Perlu Diperhatikan

Gambar Ilustrasi Catat! Adab Itikaf di Masjid yang Perlu Diperhatikan

Catat! Adab Itikaf di Masjid yang Perlu Diperhatikan

Artinya: "Rasulullah shallallahu alaihi wasallam selalu itikaf setiap bulan Ramadan selama 10 hari. Tapi pada tahun dimana beliau wafat, beliau itikaf selama 20 hari," (HR Bukhari)

Hukum itikaf sendiri adalah sunnah, namun bisa menjadi wajib apabila seseorang mengerjakannya atas dasar nazar. Saat beritikaf, seorang muslim harus menetap di masjid dengan niat mendekatkan diri kepada Allah SWT, ini juga termasuk ke dalam rukun itikaf seperti disebutkan dalam buku Fiqih Sunnah Jilid 2 oleh Sayyid Sabiq.

Selain niat, ada juga sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh seorang muslim yang hendak mengerjakan itikaf. Ibnu Rusyd dalam Bidayatul Mujtahid menyebut ada 6 rukun itikaf, yaitu muslim, akil baligh, harus dilaksanakan di masjid, berniat itikaf, berakal, dan suci dari hadats besar.

Secara umum, adab itikaf di masjid ialah menyibukkan diri dengan melakukan amalan seperti berdoa, berzikir, bersholawat, dan mengkaji Al-Qur'an serta hadits, dikutip dari buku Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah karya Ruhyat Ahmad. Seseorang yang melakukan itikaf harus dalam keadaan yang setenang mungkin.

Selain itu, saat beritikaf kita juga dilarang melakukan perbuatan yang kurang baik. Menurut Buku Pintar Muslim dan Muslimah oleh Rina Ulfatul Hasanah, contoh dari perbuatan kurang baik yaitu berbicara dengan orang lain saat itikaf, tertawa lepas hingga mengeluarkan suara kencang, membuat kegaduhan hingga sekadar tidur di masjid.

Menukil dari NU Online, Imam Al-Ghazali dalam risalahnya yang bertajuk al-Adab fid Din dalam Majmu'ah Rasail al-Imam Al-Ghazali menyebut ada 8 adab yang harus diperhatikan, antara lain sebagai berikut:

Berikut ini merupakan niat itikaf yang harus dilafalkan sebelum memulai. Sebagai ibadah yang murni, niat itikaf ini wajib dibaca ketika hendak mengerjakan amalan tersebut.

نَوَيْتُ الاِعْتِكَافَ فِي هذَا المَسْجِدِ لِلّهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitul i'tikaafa fii haadzal masjidi lillaahi ta'aalaaArtinya: "Saya niat itikaf di masjid ini karena Allah SWT,"

نَوَيْتُ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ مَا دُمْتُ فِيهِ

Arab latin: Nawaitu an a'takifa fii haadzal masjidi maa dumtu fiihiArtinya: "Saya niat itikaf di masjid ini selama saya berada di dalamnya,"

نَوَيْتُ الاِعْتِكَافَ فِي هذَا المَسْجِدِ (...) فَرْضًا لِلّهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitul i'tikaafa fii haadzal masjidi (sejumlah hari dinazarkan) fardhan lillaahi ta'aalaaArtinya: "Saya niat itikaf di masjid ini (sejumlah hari dinazarkan) karena Allah SWT,"

Tentang Penulis
 Ahmad subagja  | Masjid At Taqwa

Ahmad subagja | Masjid At Taqwa

| Citra Raya, Tangerang

At Taqwa dibangun pada tahun -. At Taqwa merupakan kategori Masjid Raya. At Taqwa beralamat di Citra Raya, Tangerang . At Taqwa memiliki luas tanah , luas bangunan dengan status tanah . At Taqwa memiliki jumlah jamaah orang jumlah muazin orang jumlah remaja orang dan Jumlah Khotib orang .