5 Adab Masuk dan Keluar Masjid, Yuk Amalkan!

Masjid merupakan tempat suci yang kerap disebut sebagai rumah Allah SWT. Di dalamnya terdapat umat Islam yang menunaikan berbagai ibadah, seperti salat, tadarus, itikaf, dan lain sebagainya.

Sebagai tempat ibadah, tentulah ada sejumlah adab yang harus diperhatikan kaum muslimin. Termasuk ketika masuk dan keluar masjid.

Adab diartikan sebagai perilaku mulia. Ahli bahasa mendefinisikan adab sebagai kepandaian dan ketepatan mengurus segala sesuatu sebagaimana dijelaskan dalam buku Berguru Adab kepada Imam susunan Malik Masykur Lc.

5 Adab Masuk dan Keluar Masjid, Yuk Amalkan!

Mengutip buku Pendidikan Agama Islam dalam Nilai Moral terbitan Cipta Media Nusantara dikatakan bahwa menjaga adab masuk masjid merupakan salah satu cara memaksimalkan ibadah kepada Allah SWT serta meraih keberkahan di dalamnya. Jika tidak ada adab dan kebaikan di dalam masjid, pelakunya akan diganjar dosa yang berlipat.

Lantas, seperti apa adab keluar dan masuk masjid yang harus diperhatikan? Simak bahasannya yang dikutip dari Buku Pintar 50 Adab Islam susunan Arfiani.

Adab yang pertama ialah berniat yang benar. Ketika hendak masuk masjid niatkan untuk mencari ridha Allah SWT dan meraih balasan serta pahala melalui ibadah yang akan dilakukan.

Ketika memasuki masjid, dahulukan kaki kanan. Hal ini merujuk pada anjuran umum untuk mendahulukan sebelah kanan dalam segala sesuatu yang baik sebagaimana diriwayatkan oleh Aisyah RA, ia berkata:

"Dahulu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam amat menyukai memulai dengan kanan dalam mengenakan sandal, menyisir rambut, bersuci dan dalam urusannya yang penting semuanya." (Muttafaqun 'alaih)

Hendaknya seorang muslim berzikir dan membaca sholawat ketika memasuki masjid. Dalam sebuah hadits, Nabi SAW bersabda:

"Jika salah seorang di antara kamu masuk masjid, maka ucapkanlah sholawat atas nabi dan membaca: "Ya Allah, bukakanlah bagiku pintu-pintu rahmat-Mu."

salat tahiyatul masjid adalah sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Dalam sabdanya beliau berkata,

"Jika salah seorang dari kalian memasuki masjid, maka janganlah dia duduk sampai dia mengerjakan salat sunnah dua rakaat (salat sunnah tahiyatul masjid)." (HR Bukhari dan Muslim)

Jika ketika masuk dianjurkan menggunakan kaki kanan, maka saat keluar masjid gunakanlah kaki kiri. Masjid merupakan tempat yang paling suci dibanding tempat lainnya. Karena itu, saat keluar masjid maka seseorang berpindah dari tempat suci ke tempat yang kurang kesuciannya sehingga dianjurkan menggunakan kaki kiri.

Saat masuk masjid, ada sebuah doa yang dapat diamalkan. Berikut bacaannya yang dikutip dari buku Zikir dan Doa Penghuni Surga oleh Supriyadi.

اللَّهُمَّ افْتَحْ لي أبْوَابَ رَحْمَتِكَ

Arab latin: Allahummaftha lii abwaaba rahmatik

Artinya: "Ya Allah, bukalah pintu-pintu rahmat-Mu untukku." (HR Muslim)

Masjid merupakan tempat suci yang kerap disebut sebagai rumah Allah SWT. Di dalamnya terdapat umat Islam yang menunaikan berbagai ibadah, seperti salat, tadarus, itikaf, dan lain sebagainya.

Sebagai tempat ibadah, tentulah ada sejumlah adab yang harus diperhatikan kaum muslimin. Termasuk ketika masuk dan keluar masjid.

Adab diartikan sebagai perilaku mulia. Ahli bahasa mendefinisikan adab sebagai kepandaian dan ketepatan mengurus segala sesuatu sebagaimana dijelaskan dalam buku Berguru Adab kepada Imam susunan Malik Masykur Lc.

Gambar Ilustrasi 5 Adab Masuk dan Keluar Masjid, Yuk Amalkan!

5 Adab Masuk dan Keluar Masjid, Yuk Amalkan!

Mengutip buku Pendidikan Agama Islam dalam Nilai Moral terbitan Cipta Media Nusantara dikatakan bahwa menjaga adab masuk masjid merupakan salah satu cara memaksimalkan ibadah kepada Allah SWT serta meraih keberkahan di dalamnya. Jika tidak ada adab dan kebaikan di dalam masjid, pelakunya akan diganjar dosa yang berlipat.

Lantas, seperti apa adab keluar dan masuk masjid yang harus diperhatikan? Simak bahasannya yang dikutip dari Buku Pintar 50 Adab Islam susunan Arfiani.

Adab yang pertama ialah berniat yang benar. Ketika hendak masuk masjid niatkan untuk mencari ridha Allah SWT dan meraih balasan serta pahala melalui ibadah yang akan dilakukan.

Ketika memasuki masjid, dahulukan kaki kanan. Hal ini merujuk pada anjuran umum untuk mendahulukan sebelah kanan dalam segala sesuatu yang baik sebagaimana diriwayatkan oleh Aisyah RA, ia berkata:

"Dahulu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam amat menyukai memulai dengan kanan dalam mengenakan sandal, menyisir rambut, bersuci dan dalam urusannya yang penting semuanya." (Muttafaqun 'alaih)

Hendaknya seorang muslim berzikir dan membaca sholawat ketika memasuki masjid. Dalam sebuah hadits, Nabi SAW bersabda:

"Jika salah seorang di antara kamu masuk masjid, maka ucapkanlah sholawat atas nabi dan membaca: "Ya Allah, bukakanlah bagiku pintu-pintu rahmat-Mu."

salat tahiyatul masjid adalah sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Dalam sabdanya beliau berkata,

"Jika salah seorang dari kalian memasuki masjid, maka janganlah dia duduk sampai dia mengerjakan salat sunnah dua rakaat (salat sunnah tahiyatul masjid)." (HR Bukhari dan Muslim)

Jika ketika masuk dianjurkan menggunakan kaki kanan, maka saat keluar masjid gunakanlah kaki kiri. Masjid merupakan tempat yang paling suci dibanding tempat lainnya. Karena itu, saat keluar masjid maka seseorang berpindah dari tempat suci ke tempat yang kurang kesuciannya sehingga dianjurkan menggunakan kaki kiri.

Saat masuk masjid, ada sebuah doa yang dapat diamalkan. Berikut bacaannya yang dikutip dari buku Zikir dan Doa Penghuni Surga oleh Supriyadi.

اللَّهُمَّ افْتَحْ لي أبْوَابَ رَحْمَتِكَ

Arab latin: Allahummaftha lii abwaaba rahmatik

Artinya: "Ya Allah, bukalah pintu-pintu rahmat-Mu untukku." (HR Muslim)